Page 54 - Majalah Berita Indonesia Edisi 56
P. 54
54 BERITAINDONESIA, 1 Mei 2008BERITA MANCANEGARA'Kotoran di Barat' MengaumFoto-foto biksu di Tibet yangberdarah-darah memenuhi halaman demi halaman rubrikinternasional di media massadan media online selama bulan Maret.Perhatian dunia tertuju pada aksi Chinayang menekan Tibet dengan kekerasan.Ini berawal dari aksi para demonstranyang pro Tibet menuntut kemerdekaan Tibet dari China pertengahan Maret lalu.Protes dimulai pada 10 Maret digelar diLhasa, Tibet - pemerintahan otonomikhusus di barat daya China - dan dibeberapa daerah lainnya untuk memperingati 49 tahun pemberontakan Tibetterhadap pemerintah komunis China yanggagal dan menyebabkan Dalai Lamamengungsi ke India sampai sekarang.Pada puncak aksi protes (14/3) terjadiinsiden berdarah dan pembakaran tokotoko dan mobil milik etnis China di Tibet.Pemerintah China kemudian bertindakrepresif untuk memulihkan kondisi keamanan.Sayangnya, dalam demonstrasi yangberbuntut kerusuhan massal itu, puluhanorang dikabarkan tewas ditembak pasukan keamanan China. Belasan pengunjuk rasa lainnya ditangkap danditahan. Kantor berita resmi China,Xinhua, mengutip pernyataan resmipemerintah Beijing, mengklaim bahwajumlah korban tewas akibat kerusuhan itu'hanya' 19 orang. Sebagian besar justrudi luar kendali, pilihan saya satu-satunyaadalah benar-benar mundur,\nang Hadiah Nobel 1989 ini dalam konferensi pers di Dharamsala, pusat pemerintahan Tibet di pengasingan.Dia mengatakan, rakyat Tibet dan Chinaharus hidup berdampingan. Dalai Lamameminta rakyatnya untuk tidak menggunakan kekerasan. \bangun hubungan baik dengan China.Kita tidak boleh memupuk perasaan antiChina. Jangan gunakan kekerasan. Kekerasan adalah sebuah tindakan bunuh diri.Bahkan, jika 1.000 orang Tibet mengorbankan diri, hal itu tidak banyak membantu,\menyatakan dia tidak memiliki kekuasaanuntuk mengatakan kepada rakyat Tibetuntuk melakukan ini atau jangan melakukan itu. \kami,\Respon Dalai Lama yang mewakilikepentingan enam juta orang Tibet iniuntuk menampik tuduhan Perdana Menteri China Wen Jiabao yang mengatakanDalai Lama mendalangi kerusuhan di Tibet yang mengakibatkan puluhan orangtewas. Wen mengatakan, pemrotes bermaksud menghasut untuk menyabotaseOlimpiade Beijing guna mencapai tujuanmereka yang tersembunyi.Kecaman dan kritik terhadap Chinalangsung merebak di seluruh dunia.Organisasi gerakan pelindung HAM, HuTindakan keras Beijing takmenyurutkan perlawananetnis Tibet dan parapendukungnya di seluruhdunia.tewas akibat ulah para perusuh itu sendiri.Keterangan itu langsung dibantah olehaktivis perlawanan Tibet. Pemerintah Tibet di pengasingan melaporkan jumlahkorban tewas jauh lebih banyak dari angkaresmi. Setidaknya, 130 orang dilaporkantewas dalam kerusuhan tersebut.Pasca demonstrasi berdarah itu, pemimpin spiritual Tibet, Dalai Lama, diDharamsala, India, mengatakan akanmengundurkan diri jika situasi di Tibetmemburuk. Dalai Lama menolak tuduhanChina bahwa dia berada di belakangrangkaian protes anti-China di Tibet yangmenelan korban jiwa. Dia justru menyerukan untuk membangun hubungan baikdengan China. \Kecaman dan kritik terhadap China merebak di seluruh dunia