Page 40 - Majalah Berita Indonesia Edisi 73
P. 40
40 BERITAINDONESIA, Januari 2010LenteraL ENTERA40 foto-foto: dok. berindoDan yang lebihpenting, dengancara pelayananyang diterapkanAl-Zaytun ini,antara pemberidan penerimadaging kurbanterbukakesempatansilaturahim yangakan mempereratrasa persaudaraandan kebersamaansebagai sesama.menolong. Namun agama universal atauagama yang mengharuskan semuanyasama, menurut Syaykh adalah hal yangtidak baik adanya.Sementara menjawab pertanyaanBerita Indonesia mengenai kenapamasih terjadi perselisihan di TimurTengah hingga sekarang jika inti ajaranagama Ibrani (Yahudi), Nasrani, danIslam atau agama samawi seperti yangSyaykh katakan sama adanya? Syaykhmengatakan, perselisihan di TimurTengah sekarang ini bukanlahperselisihan antar agama, tapiperselisihan perebutan hak.Silaturahim Idul KurbanJika di sejumlah tempat, perayaanIdul Adha tahun ini diwarnai berbagaikericuhan karena berebut pembagianhewan kurban, sebaliknya penyalurandaging kurban di Al-Zaytun semakincepat, rapi dan akurat, bahkan semakinhikmad dari tahun sebelumnya.Seusai pelaksanaan sholat Ied, seluruhpetugas pembagian kurban pun langsungbergegas ke basement Masjid RahmatanLil Alamin, tempat dimana hewankurban dipotong, dibersihkan dan diaturpendistribusiannya.Belajar dari pengalaman pembagianhewan kurban tahun-tahun lalu yangberjalan tertib dan akurat yakni tidakada rebutan dan benar-benar sampaikepada orang yang berhak, tahun ini punpembagian hewan kurban di Al-Zaytuntetap dilakukan dengan mengantarlangsung kepada mustahiq sesuaidengan daftar yang sudah didatasebelumnya.Dari segi jumlah hewan yangdikurbankan dan mustahiq, jumlahhewan kurban tahun ini tidak jauhberbeda dari tahun-tahun lalu.Sebanyak 10 kepala lembu dengan ratarata 650 kg per kepala dan kambingdewasa sebanyak 65 kepaladikurbankan tahun ini, sedangkanjumlah mustahiq sebanyak 1900-ankeluarga yang tersebar di desa-desasekitar kampus Al-Zaytun di KecamatanGantar, Kabupaten Indramayu, JawaBarat.Untuk pelaksana pembagian dagingkurban, mulai dari pemotongan hinggapenyaluran mengandalkan pelajardibantu oleh mahasiswa, dewan gurudan diawasi langsung oleh parapengurus yayasan.Dengan proses pemotongan danpembersihan yang menggunakan alatalat bantu modern seperti porklif untukmemindahkan daging sapi yang cukubberat, serta dikerjakan oleh tim yangbekerjasama dan terkoordinasi denganrapi, dan didukung pengalaman padatahun-tahun sebelumnya, pembagiankurban pun sudah bisa dilaksanakanpada pukul 10 pagi.Penyaluran kepada mustahiq punseperti tahun lalu, tetap dilakukan olehpara pelajar di bawah pengawasan gurudan pengurus yayasan, setelahsebelumnya telah dibagi dalam puluhantim, sesuai dengan lokasi dimanapembagian daging kurbandilaksanakan.Di lokasi pembagian, setelahbeberapa orang mustahiq hadir,pengurus yayasan atau guru pengawaspun mengucapkan salam dari SyaykhAS Panji Gumilang sebagai pimpinanAl-Zaytun, dan selanjutnya langsungmembagikan daging kurban sesuaidengan daftar yang telah didata dandibuktikan dengan penunjukan kuponyang telah dibagi sebelumnya.Serap Aspirasi, Kesulitan AirDalam proses penyaluran hewankurban inilah terlihat keunggulan darikampus pendidikan bertarafinternasional tapi bersemangatpesantren ini dibanding yang lain. Ditempat lain, penyaluran hewan kurbandilakukan dengan cara menunggu paramustahiq datang berbondong-bondongke satu tempat. Sehingga sangatberisiko terhadap kericuhan bahkankecelakaan akibat desak-desakan.Sementara di Al-Zaytun, penyalurandilakukan dengan mengantar langsungkepada yang berhak, sehingga sangatmenguntungkan para mustahiq karenamereka tidak harus berdesak-desakan,bahkan mereka tidak perlu terganggubekerja karena pengambilan kurbanbisa dilakukan sebentar bahkan bisadilakukan anaknya yang masih kecil.Pembagian daging qurban pada Idul Adha 1430 H di Al-Zaytun ditangani oleh pelajar Dan yang lebih penting, dengan cara