Page 26 - Majalah Berita Indonesia Edisi 75
P. 26


                                    26 BERITAINDONESIA, April 2010BERITA UTAMASusno. Beredar isu adanya rekamanpercakapan telepon antara Susno Duadjidan Lucas (pengacara Budi Sampoerna)menyebut angka 10 yang diasumsikansebagai pemberian Rp.10 miliar kepadaSusno atas keluarnya surat itu. Susno punhampir menitikkan air mata di depanKomisi III DPR ketika menjelaskan bahwadia tidak permah menerima Rp.10 miliardari Budi Sampurna atau siapapun dalamkasus Bank Century.Sedangkan dalam kasus korupsi PTMasaro, Susno pernah menemui Anggoro(bos Masaro) di Singapura. Susno menjelaskan keberangkatannya ke Singapuramenemui Anggoro adalah dalam rangkatugas resmi atas perintah Kapolri, tetapipublik, terutama Tim Delapan, tidakpercaya bahwa Susno tidak terlibat.Tim Delapan mendesak agar SusnoDuadji dinonaktifkan selama masa kerjaTim Delapan. Susno sendiri meresponnyadengan secara sukarela menyatakan dirimengundurkan diri dari jabatan Kabareskrim pada tanggal 5 November 2009.Namun, Kapolri hanya menyetujui penonaktifan. Lalu setelah nonaktif, Susnodiaktifkan kembali pada 9 November2009 setelah proses pemeriksaan TimDelapan atas dirinya selesai.Namun setelah rekomendasi akhir TimDelapan disampaikan kepada Presidenpada 16 November 2009, delapan hariberikutnya, tepatnya 24 November 2009,Kapolri secara resmi mengumumkankepada publik pemberhentian SusnoDuadji dari jabatan Kabareskrim. Diadigantikan Komjen Pol Ito SumardiDjunisanyoto.Dalam posisi jenderal bintang tiga tidakmempunyai meja di Mabes Polri, susnopun sering mangkir tidak masuk kantor.Lalu dia pun sering tampil dalam forumpublik. Dia tampil sebagai whistleblowermembuka tabir aib Polri menjadi terbukadi mata publik, yang sebelumnya, sesungguhnya, telah menjadi rahasia umum.Pertama, Susno tampil menjadi saksi disidang Pengadilan Negeri Jakarta Selatan,Kamis (7/1/2010) dengan membeberkankesaksian yang meringankan AntasariAzhar, mantan Ketua KPK, yang dilengserkan setelah didakwa sebagai otakpembunuhan berencana Direktur PTPutra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen.Kedua, Susno Duadji tampil di depanPansus Angket DPR Kasus Bank Century,Rabu (20/1/2010). Dia antara lain memberikan dokumen yang lalu disebut ‘testimoni’ dan selanjutnya dikembangkan danditerbitkan menjadi buku berjudul: BukanTestimoni Susno Duadji. Testimoni ituantara lain menyangkut kesengajaan(tidak memprioritaskan) melanjutkanpenyidikan kasus bail out Bank Centurykarena ada yang diduga terlibat sedangmengikuti Pemilu Wakil Presiden dankemudian menang.Ketiga, Susno Duadji mengungkap aibmakelar kasus pencucian uang dan pajakdi Mabes Polri, dalam diskusi bukunya,Bukan Testimoni Susno, Rabu (10/3/2010) di Gallery Cafe, Taman IsmailMarzuki, Jakarta Pusat, dan kemudianmelaporkannya kepada Satgas Pemberantasan Mafia Hukum pada Kamis (18/3/2010).SeNama : Drs. Susno Duadji, S.H, M.Sc.Lahir : Pagar Alam, Sumatera Selatan,1 Juli 1954Agama : IslamPangkat : Komisaris Jenderal PolisiJabatan : Kabareskrim Mabes Polri (24Oktober 2008 – 30 November2009)Istri : HerawatiAnak : Dua puteriAyah : DuadjiIbu : Siti AmahPendidikan:- Akabri Kepolisian, lulus 1977- PTIK- S-1 Hukum- S-2 Manajemen- Sespati Polri- Senior Investigator of Crime Course (1988)- Hostage Negotiation Course (Antiteror) diUniversitas Louisiana AS (2000)- Studi Perbandingan Sistem Kriminal diKuala Lumpur Malaysia (2001)- Studi Perbandingan Sistem Polisi di Seoul,Korea Selatan (2003)- Training Anti Money Laundering Counterpart di Washington, DC, ASKarir:- Perwira polisi lalu lintas- Wakapolres Yogyakarta- Kapolres di Maluku Utara, Madiun, danMalang- Kepala Bidang Penerapan Hukum DivisiPembinaan Hukum Polri- Wakil Kepala Pusat Pelaporan danAnalisis Transaksi Keuangan ( PPATK)- Kapolda Jabar 30 Januari 2008 sampai 24Oktober 2008- Kepala Badan Reserse dan KriminalMabes Polri (24 Oktober 2008 – 30 November 2009)ementerian Keuangan,khususnya Direktorat Jenderal Pajak, adalah instansi teknis paling kompeten menjelaskan hal ini kepadadunia. Sebuah kementerian yang menjadi pelopor remunerasi tinggi, yangternyata tidak bisa mencegah korupsi.Dengan remunerasi di kementerian inigaji pegawai sekelas Gayus, golonganIIIA adalah sekitar Rp11,1 juta-Rp11,4juta per bulan. Sementara kementerianlain, yang tanpa remunerasi, gaji PNSgolongan IIIA dengan masa jabatan 0sampai 10 tahun hanya berkisar antaraRp 1.655.800 sampai Rp 1.869.300 perbulan.Inilah salah satu buah reformasibirokrasi yang dilakukan denganmengandalkan pada peningkatan remunerasi. Tanpa pengembangan mekanisme check and balances secaramemadai dan tanpa pengawasan internal dengan kontrol intensif dan auditkekayaan secara ketat. Bayangkan seorang pegawai pajak berusia 30 tahun,golongan IIIA, memiliki rekeningbersaldo Rp.25 miliar. Punya rumahmewah berharga hampir Rp.2 miliar.Bisa gonta-ganti mobil mewah sepertiFord Everest, Alphard, Mercy, sampaiBMW seri terbaru.Menurut mantan Wapres Jusuf Kallaini potret manusia yang tidak pernahKDengan gaji belasan juta rupiah per bulan, Gayus b
                                
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30