Page 11 - Majalah Berita Indonesia Edisi 85
P. 11
BERITAINDONESIA, Desember 2012 11Y NEWS MAKERdengan speed tinggi dan mendapat liputan luas dariberbagai media sehingga menuai simpati tersendiridari masyarakat. Memang, banyak hal yang merekalakukan menyentuh langsung kepentingan masyarakat. Di antaranya, menggenjot transparansibirokrasi dalam hal penggunaan anggaran.Sudah hampir dua bulan Gubernur DKI JakartaJoko Widodo dan Wakil Gubernur Basuki TjahajaPurnama bertugas. Pasangan ini, dengan gayanyamasing-masing, tampak sejalan dan saling mengisidalam membagi tugas mengurus Jakarta. Jokowilebih banyak blusukan menghampiri semuapermasalahan di lapangan, Ahok lebih seringmemimpin rapat di Balai Kota menerima danmembahas temuan-temuan lapangan Jokowi,terutama dalam hal pengetatan dan transparansianggaran. Keduanya menjadi buruan para awakmedia.Basuki menjalankan tugas selalu (sebelum dansetelah) berkordinasi dengan Jokowi. Setiap hari,pagi atau malam mereka bertemu. Basuki mendapattugas di dalam membenahi birokrasi dan anggaran.Jokowi menjelaskan kesepakatan mereka, diasebagai gubernur lebih banyak berkegiatan di luarlingkungan kantor bertemu langsung denganmasyarakat. Sementara, Basuki sebagai wakilgubernur akan berada di kantor untukmembenahi birokrasidan persoalan anggaran. “Jadi, saya diluar, Pak Wakil Gubernur di kantor,”jelas Jokowi.Namun, Jokowimenambahkan, tidakmenutup kemungkinan nantinya pembagian kerja antara dirinya dengan Basukisewaktu-waktu berubah. “Ya, nanti kami bisa bergantianmengerjakan tugas,”kata Jokowi kepadapers di Jakarta, Rabu,14 November 2012.Menurut Jokowi, pembagian porsi kerja yangdilakulan semata-mata untuk bagian kerja saja.“Kami sama sekali tidak berpikir pembagiandari Gubernur Jokowi untuk melakukan penghematan dengan memotong semua anggaran sebesar25%, untuk dapat disisihkan membeli tanah gunamembangun rumah-rumah deret dan rumah susununtuk rakyat kurang mampu. Salah satu kegiatanBasuki yang mengundang perhatian publik adalahrapat dengan pejabat Dinas Perhubungan (Dishub)dan Dinas Pekerjaan Umum (Dinas PU) pada duapertemuan terpisah, Kamis (8/11/2012) membahasanggaran 2013. Dalam rangka transparansianggaran yang menjadi salah satu tekad dan janjiJokowi-Basuki, rekaman video rapat tersebutdiunggah di akun Pemprov DKI di Youtube sehinggabisa diakses dan diunduh publik. Hanya dalamtempo 10 hari, video tersebut telah ditonton lebihsejuta orang.Dalam rekaman video tersebut, Wakil Gubernurtampak memperlihatkan sikap tegas terhadapdinas-dinas yang tidak dapat memangkas anggarannya pada tahun depan. Basuki bahkan menantang para pejabat dinas untuk melakukan perbaikananggaran. Pada pertemuan dengan Dishub padaKamis pagi, Basuki meminta agar Kepala DinasPerhubungan Udar Pristono beserta aparat lain didinas tersebut mencari cara untuk menghematanggaran. Basuki mengatakan, pemangkasananggaran ini dilakukan karena Pemprov DKI akanmenggunakan banyak anggaran untuk membelitanah di kawasan-kawasan kumuh.Sore harinya, dalam rapat dengan aparat DinasPU, Basuki meminta untuk memaparkan langsunganggaran yang diajukan. Lalu, Wakil Kepala DinasPU Tarjuki berbicara mengawali pembahasananggaran. Namun, baru beberapa detik Tarjuki menyampaikan kata-kata pembuka, Basuki langsungmenyela pembicaraandan menanyakan apakah semua pagu anggaran yang diajukanoleh Dinas PU telah dipotong sebesar 25 persen sebagaimana telahdiminta oleh GubernurJokowi. “Tugas saya inimotong anggaran. Tadiwaktu di (Dinas) Perhubungan, punya biayajembatan semua mahal, itu karena hitungan-hitungan dari PU,satuan-satuannya,” kata Basuki.Lalu Basuki mengajukan dua alternatifpembiayaan proyek.Pertama, dia menawarkan agar Dinas PU memotong sendiri semuaanggaran yang diajukan sebesar 25 persen. Kedua,dia mengancam akan menghapus proyek-proyek diAhok Genjot Transparansi BirokrasiWakil Gubernur DKI Jakarta: Kita kini berjuang melawan korupsi. Tapi itu belumsebanding dengan perjuangan para pahlawan kemerdekaan. Perjuangan kita lebihenteng, kita belum bercucuran darah.Kedua pemimpin ibukota yang memilikigaya kepemimpinan berbeda, JokoWidodo dan Basuki Tjahaja Purnama,setelah dilantik langsung tancap gasSAPA WARGA: Jokowi dan Basuki menyapa warga usai dilantik 15 Oktober 2012WAGUB: Wakil Gubernur DKI JakartaBasuki Tjahaja Purnamakekuasaan atau pembagian ekonomi. Sama sekalitidak berpikir ke arah sana,” tegasnya.Basuki mengungkapkan, dia mendapat arahan
