Page 27 - Majalah Berita Indonesia Edisi 96
P. 27


                                    BERITAINDONESIA, Edisi 96 27BERITA POLITIKDalam konteks ini, suara yang digemakan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Moeldoko amat mence rahkan bagi publik terutama prajurit yang menyuarakan menolak TNI digiring kembali ke ranah politik. Suara itu secara terbuka langsung disambut TNI-AU melalui cuitannya. Diyakini, demikian pula TNI-AL yang sudah mendapat porsi kesempatan yang sama menjadi Panglima TNI. Apalagi Polri yang sudah lepas dari ‘kendali’ TNI-AD dan merasa diancam akan diserbu pula.Maka jika ada kalkulasi akan adanya dukungan kuat bagi TNI kembali berpolitik, adalah suatu langkah yang sa lah hitung, yang akan membawanya ke lorong gelap-gulita. Walaupun mungkin, karena kepentingan praktis, misalnya bagi yang antipati dan tidak menginginkan Jokowi terpilih kembali, manuver itu bisa mendapat dukungan, baik dari partai politik dan ormas tertentu.Peluang GatotKalau begitu indikasi, kalkulasi atau prediksinya, seberapa besar peluang Gatot Nurmantyo menjadi Capres pada Pilpres mendatang? Ada banyak kemung kinan, sebab politik itu adalah seni kemung kinan.Pertama, jika Mahkamah Konstitusi mengabulkan permohonan penghapusan presidential threshold, peluang Gatot lebih terbuka, hampir dapat dipastikan akan ada partai yang mencalonkannya. PKS dan PAN (terutama PKS) dua partai yang lebih besar kemungkinannya mengusungnya jadi Capres. Walau sebenarnya Muspinas PAN telah menetapkan Ketua Umumnya Zulkifl i Hasan menjadi Capres. Tapi partai ini sa ngat mungkin mengubahnya mengikuti kemauan Amien Rais yang terkesan sangat berseberangan dengan Jokowi. Indikasi dukungan Amien kepada Gatot terlihat dari pujiannya (30/9/2017) yang menyebut Gatot Patriot, setelah berbagai manuver Gatot ramai diperbincangkan.PBB hampir pasti lebih mengutamakan Yusril jadi Capres dan lebih mungkin menawarkan Gatot Cawapres. PD sangat kecil kemungkinan mencalonkan orang lain di luar kerabat SBY jadi Capres. Gerindra, sudah jelas akan men-Presiden Jokowi: “Saya sebagai kepala pemerintahan, negara dan panglima tertinggi angkatan darat, laut dan udara, memerintahkan fokus pada tugas masing-masing.”
                                
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31