Page 27 - Majalah Tokoh Indonesia Edisi 42
P. 27


                                    RAHIM REFORMASI SMegawati Soekarnoputri STokohINDONESIA.COM S 27ma ABRI, 1988-1993) dan MarsekalMuda TNI Teddy Rusdy (AsistenPerencanaan Umum Mabes ABRI)yang mengestimasi bahwa: Pertama, puncak dari kepemimpinanPresiden RI Soeharto adalah tahun1994; Kedua, menjamurnya danmengguritanya konglomerasi memicu antipati rakyat Indonesia; Ketiga, Megawati Soekarnoputri akanmenjadi simbol ‘the oppressedpeople’ dan menjadi erosi bagikekuasaan Presiden RI Soeharto;Keempat, dengan semakin kuatnyaICMI (Ikatan Cendikiawan MuslimIndonesia), maka akan terjadi erosidukungan kepada Golkar, karenafaksi-faksi akan beralih ke kanan.Maka sehubungan dengan estimasiintelijen itu direkomendasikankiranya Presiden RI Soeharto berkenan mundur sebagai orang terhormat.5Jajak pendapat dan analisis intelijen serta membuncahnya kekuatiran akan semakin tingginya popularitas Megawati, mendorong pemerintah semakin mengintensifkan kampanye penekanan kepada Megawati.6 Sejak saat itu, kampanye ituditangani langsung oleh PanglimaABRI Jenderal TNI Feisal Tanjung7dan Kasospol ABRI Letjen SyarwanHamid, dan bukan oleh orang-orangICMI, seperti Din Syamsuddin danAmir Santoso serta kolega merekadalam biro penelitian dan pengembangan Golkar.8Dalam kondisi itu, pemerintahpusat mendorong dan mendukungorang-orang di tubuh PDI yangdinilai masih loyal pada pemerintah:: kebudayaanindonesia.net 5 Servas Pandur, Think Ahead: 70 Tahun Teddy Rusdy(Biografi), Herakles Indonesia, Jakarta, 2008, hal. 548.6 Greg Barton, The Authorized Biography of AbdurrahmanWahid, op.cit, hlm 263.7 Panglima ABRI yang merajut hubungan erat dengan ICMI,berbeda dari sebelumnya ketika Jenderal Benny Moerdanidan Jenderal Try Sutrisno menjabat Panglima ABRI.8 Greg Barton, Op.Cit, hlm 266.Ketua Umum PDI Megawati Soekarnoputri bersama pendukungnya
                                
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31