Page 28 - Majalah Tokoh Indonesia Edisi 42
P. 28


                                    STOKOH.ID28 S TokohINDONESIA.COM S Megawati Soekarnoputriuntuk segera menyelenggarakankongres menjatuhkan Megawati.“Jadi, ada soal internal yang berpadu dengan soal eksternal, untukmenyingkirkan Mega,” kata AlexWidya Siregar, Wakil BendaharaPDI Soerjadi.9 Salah satu di antaranya adalah Ketua DPP PDI FatimahAchmad.Pada 3 Juni 1996, dalam sebuahrapat DPP PDI di kantor PDI JalanDiponegoro, Jakarta, Fatimah Achmad bersama Ismunandar mengintensifkan dan memanfaatkan keinginan pemerintah untuk menggusur Megawati. Mereka mendesakagar rapat membahas usulan cabang-cabang yang menginginkansegera dilakukan kongres memilihketua umum. Fatimah mengklaim,sebanyak 215 dari 306 DPC (DewanPimpinan Cabang) sudah menyetujui perlu segera diselenggarakannyakongres luar biasa.Jika memang pengurus cabangbenar sudah mengusulkan, Megawati tidak keberatan dengan usulitu. Megawati pun menunjuk Soetardjo Soerjogoeritno sebagai ketuapanitia kongres. Tetapi Fatimah dankawan-kawan tidak setuju Soetardjoyang menjadi ketua panitia. Rapatitu pun berakhir tanpa keputusan.10Lalu, disepakati akan dilanjutkanesoknya.Esoknya 4 Juni 1996, rapat dilanjutkan, tetapi hanya dihadiri 11 dari27 orang pengurus. Sebanyak 16orang lainnya tidak hadir. Kendatidemikian, pada rapat itu, diputuskan usul penyelenggaraan kongresditolak. Sebab, ternyata setelahdiverifikasi, surat cabang-cabangyang meminta kongres itu tidak sah.Sementara, pada saat bersamaandi tempat lain, tepatnya di HotelWisata Internasional, ke-16 pengurus yang tidak hadir pada rapat diJalan Diponegoro, yang selanjutnyamenamakan diri Kelompok 16,sedang menggelar rapat juga. Besoknya, 5 Juni 1996, Kelompok 16memutuskan penyelenggaraankongres dan langsung mengumumkan terbentuknya panitia yangdiketuai Fatimah Achmad, didampingi sekretaris, Ismunandar.Pemerintah dengan kepentinganpolitiknya pun menyatakan mendukung sepenuhnya pelaksanaanKongres Luar Biasa PDI di Medan.Panglima ABRI Feisal Tanjung danKasospol ABRI Syarwan Hamidmenyatakan akan mendukung danmengamankan pelaksanaan kongres.11 Bahkan para pejabat daerahseluruh Indonesia pun, baik pejabatsipil maupun militer, memfasilitasicabang-cabang PDI supaya mendukung kongres tersebut. SehinggaMegawati sudah harus jatuh sebelum Pemilu 1997 berlangsung.Sementara DPP PDI (Megawati)yang dengan tegas menolak kongresmenyatakan akan melayangkansurat kepada Menkopolkam SoesiloSoedarman, Panglima ABRI Jenderal TNI Feisal Tanjung, MendagriYogie SM dan Menhankam EdiSudradjat, untuk meminta waktuaudiensi guna menjelaskan mengapamereka menolak kongres. Sertamelaporkan adanya tekanan oknum-oknum yang mendesak cabang-cabang untuk mendukungkongres PDI itu.12 Sekjen DPP PDI9 Wawancara Alex Widya Siregar: “Saya Bertanggung jawabAtas Penyerbuan”, TEMPO, 01 Agustus 199910 Ketika Penguasa Harus Memilih, Tempo 13-04-2000http://www.tempo.co.id/harian/fokus/7/2,1,3,id.html11 Ibid.12 HM. Soeharto Dalam Berita, Jilid XVIII (1996), AntaraPustaka Utama, 2008, hlm.73.
                                
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32