BIOGRAFI TERBARU

Continue to the category
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
More
    29.3 C
    Jakarta
    Populer Hari Ini
    Populer Minggu Ini
    Populer (All Time)
    Ultah Minggu Ini
    Lama Membaca: 7 menit
    Lama Membaca: 7 menit
    Lama Membaca: 7 menit
    Lama Membaca: 7 menit

    pers
    p

    Ketua Dewan Pers Perempuan Pertama

    Dr. Ninik Rahayu, S.H., M.S., adalah akademisi, aktivis, dan pakar hukum yang dikenal atas perjuangannya dalam...

    Ninik Rahayu

    Dr. Ninik Rahayu, S.H., M.S., adalah akademisi, aktivis, dan pakar hukum yang dikenal atas perjuangannya dalam...

    Prabowo Subianto: Demokrasi Kita, Demokrasi Khas Indonesia

    Menteri Pertahanan RI, Letjen (Purn) Prabowo Subianto menjadi pembicara utama (keynote speach) dalam acara pembukaan Musyawarah...

    Selamat Jalan Pak Jakob Oetama!

    Jakarta - Keluarga besar pers Indonesia sedang mengalami kehilangan yang sangat besar. Jurnalis senior dan tokoh...

    Tirto Adhi Soerjo

    Data Singkat RM Tirto Adhi Soerjo, Pahlawan Nasional, Perintis Pers Indonesia / Tokoh Pers yang Terlupakan |...

    Alwi Hamu

    Haji Muhammad Alwi Haji Muhammad - HM Alwi Hamu, Pendiri Harian Fajar / | 28 Jul 1944 | Direktori | A | Member | Laki-laki, Islam, Sulawesi Selatan, Wartawan, pemred, Pers, Harian Fajar

    GM Panggabean

    Gerhard Mulia Panggabean, Tokoh Pers, Pendiri Harian SIB / Pejuang Batak Berjiwa Nasional | 8 Jun 1929 - 20 Jan 2011 | Ensiklopedi | P | Member | Laki-laki, Kristen Protestan, Sumatera Utara, Wartawan, Batak, Pejuang, nasionalis, Pers, SIB

    Pejuang Batak Berjiwa Nasional

    GM Panggabean, bernama lengkap Gerhard Mulia Panggaben, lahir di Sibolga, 8 Juni 1929 dan meninggal di Singapura, 20 Januari 2011. Tokoh pers dan pendiri (Pemimpin Umum dan Pemimpin Redaksi) Harian Sinar Indonesia Baru (SIB), koran nasional terbitan Medan, ini seorang tokoh dan pejuang masyarakat Batak berintegritas tinggi dan berjiwa kebangsaan. Dia seorang nasionalis sejati yang berakar kuat pada identitas dirinya sebagai warga masyarakat adat Batak. Sebagai seorang jurnalis, dia punya prinsip teguh, visioner dan pejuang. Bahkan, dia bukanlah jurnalis biasa, yang hanya pandai merangkai kata, tetapi dia adalah seorang tokoh pejuang yang mengakar pada masyarakat pembacanya.

    Advertisement

    spot_img