Page 45 - Majalah Berita Indonesia Edisi 36
P. 45
BERITAINDONESIA, 26 April 2007 45BERITA DAERAHDirut Terpilih Bank JabarMuka LamaOptimisme BaruRapat Umum Pemegang Saham RUPS PT. Bank Jabar akhirnyaberhasil menetapkan jajaran dewan direksinya yang baru periode 2007-2011 melalui keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) danRUPS Luar Biasa Bank Jabar yang berlangsung begitu alot di HotelImperial Aryaduta, Tangerang, Banten, Sabtu (28/3) lalu.Mantan Direktur Dana dan Jasa Agus Ruswendi, terpilih sebagaidirektur utama yang baru untuk empat tahun ke depan menggantikanUmar Sjarifuddin yang kini menjabat sebagai dewan penasihat bankmilik pemerintah Jawa Barat tersebut.RUPS PT. Bank Jabar juga membahas soal agenda perkembanganPT. Bank Jabar dari aspek perbankan. Bank Jabar dinilai berhasilmencapai kinerja sangat memuaskan pada 2006. Laba sebelum pajaktahun 2006 sebesar Rp. 577 miliar. Dalam RUPS Bank yang memilikiaset lebih dari Rp. 10 triliun itu, juga terungkap hasil tambahan modaldisetor PT. Bank Jabar 2006 sebesar Rp. 191,44 miliar, dan munculsaran untuk penawaran saham perdana (IPO). Bila IPO 10 persendari modal dasar bisa dilaksanakan pada triwulan ketiga 2007,kebutuhan tambahan modal dari pemegang saham adalah Rp. 285miliar. Namun, bila tidak memungkinkan, kebutuhan modalnya Rp685 miliar.Sementara itu, selain terpilihnya Agus Ruswendi sebagai Dirut baruBank Jabar, RUPSLB juga menetapkan nama-nama baru yang didaulatduduk dalam jajaran direksi Bank Jabar. Sosok-sosok segar seperti Dr.Herry A.Buchory, SE,MM, Entis Kushendar, SE,MM, Dadang AgusSuryanto, SH, dan Tatang Sumarna, SE.Ak,MM diyakini akan mampumemberikan optimisme besar membawa Bank milik pemerintah provinsiJabar ini lebih berprestasi.Terpilihnya Agus Ruswendi, sebagai Dirut Bank Jabar yang barumungkin saja tidak terlalu banyak mengagetkan kalangan internalBank Jabar. Sebab, Agus memang bukan sosok asing di lingkunganPT. Bank Jabar.Pria kelahiran Bandung, 5 Mei 1961 itu pernah menjabat sebagaiPemimpin cabang Kelas II Bank Jabar di Serang. Latar belakang pendidikannya yang Sarjana Ekonomi Akuntansi dan Magister ManajemenKeuangan dari Universitas Padjajaran turut memberi andil bagi kemulusan karirnya sebagai Bankir.Setelah menjabat Pimpinan Cabang di Serang, Agus terus menuaisukses karir sebagai Pemimpin Divisi Treasury Kantor Pusat BankJabar, pemimpin cabang kelas I di Serang Banten, Direktur Danadan Jasa hingga dipercaya menduduki jabatan prestisius sebagaiorang nomor satu di lingkungan Bank jabar. AW, MLPbutuhkanmalah masih mengidamkanagar duet Dany-Nu’man tampil kembali memimpin JawaBarat lima tahun ke depan.“Sebagai kader partai, sayasangat setuju dan optimis PPPakan mencalonkan Nu’man.Saya menginginkan Nu’mandipasangkan dengan Dany,”harap Hidayat. Kalau ini dipertahankan, akan cukup baikbagi Jawa Barat dan memilikikans besar untuk menang dalam Pilkada,” ujar Wakil KetuaDPW PPP Jabar ini.Ketua Komisi B DPRD JawaBarat ini menampik PPP JawaBarat krisis kader. Sebab wacana yang menguatkanNu’man sebagai calon kuatdari PPP karena didasari duahal. Pertama Nu’man sebagaiketua DPW PPP Jabar sedangkan yang kedua adalahNu’man kini sedang duduk dipemerintahan sebagai Wagub.Hidayat Zaini kemudianmembuat analogi, “Jika Matahari masih muncul, bulan tidak akan bersinar.” Artinyakata Hidayat Zaini, kalau adafigur lain yang sedang manggung, yang lain tak akan muncul. Sebab yang lain yang dimaksud Hidayat, tentu takakan menonjol-nonjolkan diri.“Kita punya fatsun, keinginansebagai ketua partai harusdihargai,” katanya tegas.Saat ditanya akankah PPPsiap mengambil terobosanmemisahkan jabatan publikdengan jabatan partai, Hidayatmenjawab diplomatis. “Itutergantung dari penilaian danperspektif masyarakat. Kitamelihat bahwa ketua partaibisa saja menjabat jabatanpublik. Buktinya banyakpetinggi di negara ini jugamerangkap jabatan partai,”tegasnya. Apalagi sebelumreformasi, belum ada kaderPPP yang tampil di eksekutif,baru era otonomi ini tokohPPP mampu mendapat kepercayaan masyarakat menjadipemimpin diberbagai daerahdi Indonesia.Hidayat juga memahamibahwa idealnya memang adapemisahan jabatan publik danjabatan di partai. “Bagi saya,yang penting partai bisa dikelola dengan baik dan mengurus masyarakat tidak keteteran. Jadi yang penting adajob description yang jelas,”timpal Hidayat lagi. Namunbila ada masukan-masukan kearah itu Hidayat berpendapatperlu dikaji lebih mendalammelalui forum partai karenaaspirasi merupakan keharusanuntuk mendapat perhatian.Terkait keinginan Hidayatagar paket Dany SetiawanNu’man Abdulhakim dipertahankan, Lia Nurhambaliberpendapat bahwa bila hitung-hitungannya untuk mencapai kesejahteraan rakyat danpencapaian target program,memang lebih baik paket inidipertahankan. Bila suatu paket bertahan hingga dua periode maka dapat dengan mudah untuk menilai hasil-hasilyang telah dicapai selama masa kepemimpinan keduanya.Itu sebabnya ujar Lia Nurhambali, bila paket ini memilikikesempatan untuk dikawinkankembali, memungkinkan bagiPPP kembali menggandengpartai Golkar. Tapi penempatan posisi paket bukanlahsuatu pekerjaan satu partai,tapi banyak partai. Oleh sebabitu benturan kepentinganbiasa dikomunikasikan melalui lintas partai. Lia jugatidak menutup mata kemungkinan Nu’man akanbersaing dengan Danny dalamPilkada. Politik ini sulit dtebakujarnya. AW, PC, MLPNu’man Abdul Hakim: Wagub Jabar