Page 21 - Majalah Berita Indonesia Edisi 40
P. 21
BERITAINDONESIA, 21 Juni 2007 21BERITA UTAMAPerilaku Korupsi BirokrasiDari Rekening LiarSampai Kado PernikahanAda 2.160 rekening liar hasil temuan baru DepkeuBerawal dari kasus dana nonbudjeterDepartemen Kelautan dan Perikanan (DKP),perilaku korup birokrasi yang sistemiksemakin disorot.ari itu, Sabtu, 26Mei, InspekturJenderal Departemen KeuanganPermana Agung datang kekantor Komisi PemberantasanKorupsi (KPK). Ia melaporkan12 kotak angpao dan satu bokskarton besar yang diterimakeluarganya usai menikahkanputeri bungsunya, Puri Widiarti.Karena hari Sabtu danMinggu KPK libur, hari Seninia kembali datang dengan kotak-kotak angpao dan boksbesar itu. Namun, menurut Direktur Gratifikasi KPK Lambok Hutauruk, KPK hanyamengklarifikasi dan mencatatsaja, tetapi tidak boleh menyentuh uang tersebut. KPKmenyarankan Permana Agungsekeluarga kembali hari Selasauntuk menghitung.Hari berikutnya, puteri Permana dan saudara-saudaranyadatang mewakili ayahnya yangberhalangan, untuk menghitung. Jumlahnya Rp 316 juta.Menurut Lambok Hutauruk,sepanjang 2007 sudah ada 45penyelenggara negara yangmelaporkan gratifikasi. Jumlah totalnya lebih dari Rp 1miliar.Sementara itu, seperti diberitakan harian Kontan, 31Mei 2007, Departemen Keuangan sendiri tengah gencargencarnya menelusuri rekening liar. Tahun lalu, hasilpenelusuran rekening liar yangditutup itu totalnya menyimpan uang negara sebesar Rp5,055 triliun.Awal tahun lalu, Depkeumenemukan 100 rekening.Tahun ini jumlahnya bertambah. Kini ada 2.160 rekeningliar hasil temuan baru. Nilainya belum diketahui karenaHfoto: berindo wilson