Page 46 - Majalah Berita Indonesia Edisi 55
P. 46
46 BERITAINDONESIA, 20 Maret 2008BERITA MANCANEGARALingkaran Balas DendamKenya yang tergolong paling makmur danpaling demokratis di Afrika kini terjebakdalam pertikaian sektarian yangdiperkirakan akan berlangsung lama.KRaul Castro, Presiden Baru KubaMundurnya Fidel Castro menurutsejumlah kalangan membuat daftarmusuh politik Amerika Serikat (AS)kembali menyusut. Itu menyusulpernyataan pemimpin Kuba, FidelCastro untuk mundur dari duniapolitik. Pria 81 tahun itu memastikandiri tak akan kembali ke kursi presidenlagi. Castro mengeluarkan pernyataannya dalam sepucuk suratyang diterbitkan oleh koran resmi Partai Komunis Kuba, Granma. “Saya tidak berkeinginan lagi untuk menerima posisi sebagai Presiden, DewanNegara maupun Panglima Tertinggi,”tulis rekan seperjuangan Ernesto“Che” Guevara itu seraya menegaskan bahwa dia akan terus berjuangsebagai “prajurit ideologi” saja.Peran pria yang memimpin Kubasejak merebut kekuasaan daridiktator Fulgencio Batista pada 1959itu dalam kancah perpolitikan nasional dan internasional, mulai meredup sejak dia menjalani pembedahan lambung dan usus pada pertengahan 2006 lalu. Pemimpin tinggiKuba itu pun kemudian “menonaktifkan” diri dan menyerahkankekuasaan untuk sementara kepadasaudaranya, Raul (76), pada bulanJuli di tahun yang sama. Pada Desember 2007 silam, Castro sempatmengisyaratkan bahwa dia mungkinakan mundur untuk memberi jalankepada generasi yang lebih muda.Selama sakit, mantan pemimpingerilya itu memang tidak pernahsekalipun terlihat di depan publik.Namun, pemerintah Kuba beberapakali menerbitkan foto dan video yangmemperlihatkan Castro sedangmenemui para pemimpin negara lainyang berkunjung. Castro sempatdiperlihatkan berbicara denganPresiden Brazil, Luiz Inacio Lula daSilva. Selama itu pula, keterlibatanCastro di dunia politik internasionaltak kunjung bergeser. Berbagaikomentarnya masih ditampilkanoleh sejumah media lokal secararutin dan berkala.Berita pensiunnya Presiden KubaFidel Castro, memancing berbagaireaksi dari para pemimpin dunia danorganisasi dunia baik dari kalangankawan maupun lawan. Sebagianmenghargai Fidel Castro sebagaipemimpin yang berani mengambilkeputusan, sedangkan sebagianlainnya menghujat atas track recordkepemimpinannya yang terlaludiktator. Mereka berharap denganmundurnya Castro, akan terjadi perubahan yang sebenarnya. Sepertipernyataan Presiden AS George WBush yang menilai rakyat Kubaselalu menderita dib awah pimpinanCastro. George W. Bush mengatakan, kabar dari Kuba ini sebaiknyamenandai awal transisi menujudemokrasi bagi Kuba. SementaraPM Inggris Gordon Brown mengatakan dengan singkat, “Kami hanyabisa berharap setelah mengundurkan diri, akan ada lembaran baru,lebih terbuka dan akan menjadinegara yang lebih demokratis.” Halyang sama juga disampaikan olehMenlu Swedia Carl Bildt, “Mundurnya Fidel Castro menujukkan akhirdari suatu era dan merupakan awaldengan pengharapan yang tingginamun mengakhiri penindasan.”Akhir Februari lalu, posisi FidelCastro sebagai Presiden Kubaakhirnya digantikan oleh adiknyaRaul Castro (76) setelah memperoleh dukungan selama sidangkhusus Majelis Nasional. MLPFidel Castro Raul Castroonflik yang meluasdi Kenya berawaldari pemilu presiden 27 Desemberyang berlangsung kacau dantak sesuai standar internasional. Semula kubu oposisi RialaOdinga disebut memenangipemilu dengan keunggulansuara tipis. Namun, tiga harisetelah pemilu, Komisi PemiluKenya menyatakan, PresidenMwai Kibaki menang atas pemimpin oposisi Raila Odinga.Odinga menyampaikan protesdan meminta Kibaki mundur.Hal ini menimbulkan ketegangan yang memuncak padakerusuhan dan kekerasan.Awalnya, bentrokan terjadiantara pendukung Odinga danpolisi. Selanjutnya, bentrokanberkembang menjadi kerusuhan antara suku Kikuyu (Kibakibersuku Kikuyu) dan suku Luo(Odinga bersuku Luo) yangsekitar 13 persen total penduduk Kenya. Kota-kota yangdihuni dua suku itu terjebakaksi saling serang, yang telahmenewaskan sekitar 1.000 orang dan memaksa 250.000warga mengungsi. Pertikaiandi antara dua etnis itu jugamelebar. Etnis Kikuyu sekitar23 persen dari total 34 jutapenduduk Kenya. Namun Odinga bersuku Luo juga didukung suku-suku lainnya, seperti Luhya (14 persen), Kalenjin (11 persen), Kamba (10 persen), Kisii (8 persen), danMeru (8 persen). Hingga akhirJanuari, aksi kekerasan makinparah terutama di wilayah RiftValley yang dinilai sudah termasuk kategori pembersihanetnis terhadap etnis Kikuyu.Para diplomat selama sebulan lebih sudah mencobamelerai konflik berdarah initetapi gagal. Mediator dari UniAfrika (UA), John Kufuor,yang juga Presiden Ghana danKetua UA, gagal membujukdua tokoh Kenya berekonsiliasi. Kofi Annan yang kinisedang mengambil alih peranmediasi itu, belum bisa berbuat banyak. Mantan SekjenPBB ini memimpin panel, yangterdiri dari elite Afrika, untukmencari solusi atas perbedaanKibaki dan Odinga.Sementara itu, Presiden Kibaki telah mengambil sumpahpara menteri baru. Tak satupun menteri itu yang berasaldari kubu oposisi. Para pendukung Odinga juga terus melanjutkan aksi protes, terutamadilakukan kelompok wanita.“Tak akan ada perdamaian, takakan ada keadilan! Kibakiadalah seorang pencuri,” demikian bunyi protes itu. Polisipun terpaksa menyemprotkangas air mata pada pemrotesagar membubarkan diri. Sebagai upaya untuk menghentikankekerasan di negara itu, kepolisian Kenya telah diberi perintah tembak mati di tempat.Kekacauan yang meluas difoto-foto: nytimes.comBentrokan antar pendukung melebar jadi bentrokan antar suku.