Page 47 - Majalah Berita Indonesia Edisi 55
P. 47


                                    BERITAINDONESIA, 20 Maret 2008 47BERITA MANCANEGARASuku Aborigin Terima KompensasiPermintaan maaf resmi Pemerintah Australia kepada pendudukpribumi Aborigin atas kebijakan“generasi yang terampas” (stolengeneration) awal tahun ini disambutbaik semua kalangan. Namunpermintaan maaf itu bukan ditujukan pada individual atau kasus perkasus, namun kelompok. Itulahalasan mengapa pemerintah Australia menolak memberikan kompensasi kepada para korban.Langkah Pemerintah Australia ituberlawanan dengan pemerintahtingkat negara bagian. Seluruhenam negara bagian lebih dulu meminta maaf secara resmi kepada Aborigin. Negara bagian Tasmania mengesahkan ganti rugi lima juta dolarAustralia bagi 106 orang aborigin korban “stoleh generation”. Sebanyak84 korban masing-masing mendapat 58 ribu dolar Australia sedangkan22 keturunan mereka masing-masing mendapat lima ribu dolar. Selamaini telah ada beberapa korban “stolen generation” yang menggugat gantirugi ke pemerintah, tapi hanya sedikit yang berhasil karena sulitnyapembuktian. Gugatan paling berhasil adalah yang dilakukan BruceTrevorrow. Bulan lalu ia menerima 775 ribu dolar Australia dari negarabagian South Australia sebagai ganti rugi atas kejadian 50 tahun laluketika dia diambil dari rumah sakit tanpa sepengetahuan orang tuanya.Butuh 11 tahun bagi pemerintah Australia untuk mengucapkan maafsecara resmi, setelah pada 1997, Komisi HAM Australia lewat laporannyamenyebut politik asimilasi adalah “usaha genosida (pemusnahan etnik).”Laporan berjudul “Bringing Them Home” itu meyakini orang aborigin akanpunah setelah pemerintah Australia dan gereja mulai 1880an hingga 1960anmengambil paksa sekitar 50 ribu anak-anak Aborigin dari orangtua mereka.Aborigin, yang merupakan bangsa asli penghuni benua Australia,pertama kali menyaksikan pemukim pertama bangsa Eropa datang padatahun 1788. Hari nasional 26 Januari dianggap Aborigin sebagai hariinvasi. Saat ini ada sekitar 460 ribu orang aborigin, atau dua persen dari21 juta penduduk Australia. Banyak dari mereka tinggal di pemukimanterpencil dan hidup seperti warga negara miskin, padahal Australia adalahnegara maju. Angka kematian bayi Aborigin tiga kali lebih tinggidibandingkan dengan non-aborigin. Harapan hidup pria aborigin lebihpendek 17 tahun dibanding pria kulit putih. Mereka memiliki tingkat lebihtinggi dalam hal pengangguran, narapidana, penyalahgunaan alkoholdan narkoba serta kekerasan rumah tangga. „ MLPSeparuh Warga Dunia Akan Tinggal di KotaPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) memperkirakan pada akhir 2008separuh dari 6,7 miliar orang di seluruh dunia sudah akan tinggal didaerah perkotaan. Menurut DESA, badan PBB yang menangani masalahkependudukan, ekonomi dan sosial, peningkatan jumlah penduduk diperkotaan pada masa mendatang akan lebih banyak terjadi di negaranegara Asia dan Afrika. Laporan revisi tahun 2007 tentang ProspekUrbanisasi Dunia yang dibuat oleh DESA (Department of Economic andSocial Affairs) menyajikan perkiraan dan proyeksi resmi sampai tahun2050 yang dibuat PBB tentang penduduk perkotaan dan pedesaan disemua negara di dunia.Saat ini terdapat 1,6 miliar orang di Asia tinggal di wilayah perkotaandan jumlah tersebut diperkirakan akan meningkat hingga 1,8 miliar jiwadalam 40 tahun ke depan. Urbanisasi di China akan meningkat lebihdari dua kali lipat, yaitu dari saat ini yang mencapai 40 persen diperkirakanmenjadi 70 persen pada tahun 2050, yaitu sekitar 1 miliar orang. DiIndia, menurut laporan DESA, saat ini 30 persen dari populasi negaratersebut tingal di wilayah perkotaan, yang jumlah penduduknya mencapailebih cari 300 juta orang. Pada tahun 2050 nanti, diperkirakan akan ada900 juta orang atau 55 persen populasi India yang sudah akan hidup diperkotaan. Sementara di Afrika, populasi penduduk perkotaandiperkirakan akan menjadi tiga kali lipat dalam kurun waktu 40 tahun kedepan, yaitu dari 340 juta menjadi 900 juta orang. „ MLPBangsa asli penghuni benua Australia.Kenya telah mengganggu kelangsungan hidup di negaratetangga. Pelabuhan Mombasadi Kenya kini tidak aman untuk bongkar muat barang tujuan Kenya dan ke kawasan sekitarnya. Kenya adalah transitbagi seperempat omzet perekonomian Uganda dan Rwanda, sepertiga untuk Burundi.PBB pun sudah lama menggunakan Kenya sebagai pusatlogistik untuk tujuan Somalia,Sudan, Uganda, dan Kongo.Aliran logistik untuk kawasandan keperluan kemanusiaanitu kini praktis terhenti.Konflik juga menghancurkanperekonomian Kenya yang merupakan salah satu negara paling makmur di Afrika. Industripariwisata di negeri itu kinilumpuh. Ribuan turis membatalkan kunjungannya karenakhawatir menjadi korban kerusuhan. Akibatnya, Kenya berpotensi kehilangan pemasukandari sektor pariwisata sebesar900 juta dollar AS yang biasamereka terima setiap tahunnya.Secara keseluruhan, kata sejumlah pejabat, konflik berdarah di Kenya mengakibatkankerugian ekonomi sekitar 1miliar dollar AS. Selain itu,konflik mengakibatkan hargaharga kebutuhan pokok melambung tinggi. Ahli ekonomiindependen David Ndii mengatakan, sulit untuk memperkirakan seberapa besar kerugian ekonomi yang harus dibayarKenya akibat konflik politik saatini. Namun, lanjut dia, setidaknya konflik ini akan memangkas pertumbuhan ekonomirata-rata Kenya yang mencapai6,1 persen tahun lalu.Boleh dibilang, saat ini sekitar 36 juta warga Kenya masihmenghadapi ancaman kerusuhan paling buruk yang pernah terjadi di negara bekas jajahan Inggris itu sejak 1963.Derita akibat kerusuhan palingdirasakan rakyat miskin dikota dan desa. Perlahan-lahan,lingkaran balas dendam semakin dalam dan sangat membahayakan. „ MLPTidak kurang dari 250.000 warga terpaksa mengungsi akibat bentokan.
                                
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51