Page 44 - Majalah Berita Indonesia Edisi 64
P. 44


                                    44 BERITAINDONESIA, Februari 2009BERITA POLITIKSBY dan Mega, MasDari sekian banyak bakal calon presiden, diprediksi hanyadua pasangan calon presiden/wapres yang akan majumenjadi calon pada Pemilu 2009. Cawapres akan sangatmenentukan tampilnya pemenang.omisi Pemilihan Umum (KPU)sudah menyepakati pelaksanaanpemilihan presiden/wakil presiden pada 8 Juli 2009. Jika tidakbisa satu kali putaran, pemungutan suaraputaran kedua juga sudah dijadwalkanakan dilangsungkan 8 September 2009.Terkait dengan hal tersebut, sesuai informasi yang berhasil dihimpun Berita Indonesia, dengan penetapan hasil pemilulegislatif pada 9 Mei, atau satu bulan setelah pemilu legislatif 9 April, pendaftaranpasangan calon presiden-wakil presidenoleh partai politik (parpol) atau gabunganparpol kemungkinan sudah bisa dimulaisejak 11 Mei. Selanjutnya, penetapanpasangan calon serta nomor mungkinsudah bisa dilakukan pada 8 Juni.Kemudian, kira-kira dua pekan setelahpilpres 8 Juli, penetapan dan pengumuman pemilu presiden putaran pertamasudah bisa dilakukan.Dan, jika tidak ada pasangan calon yangmemperoleh lebih dari 50 persen suarasah, dengan sedikitnya 20 persen di setiapprovinsi yang tersebar di lebih darisetengah jumlah provinsi di Indonesia,maka putaran kedua akan dilaksanakanpada 8 September. Jika tidak ada aralmelintang, hasil pilpres tersebut sudahdapat ditetapkan pada 8 Oktober 2009dan pelantikan presiden- wakil presidenterpilih pun dapat dilaksanakan pada 20Oktober 2009, bersamaan dengan berakhirnya masa jabatan Presiden danWapres, Susilo Bambang Yudhoyono danJusuf Kalla.Dengan sudah adanya penetapan jadwal ini, perasaan para bakal calon (balon)presiden pun mungkin kini semakin berdebar. Dua bulan-tiga bulan seakan terasasangat lama. Hati semakin tak sabar menunggu hasil pemilihan legislatif. Pertanyaan-pertanyaan pun semakin berkecamuk di dada. Sanggupkah perolehansuara partai pendukungnya mengantarkan langkahnya menjadi calon presiden?Seperti diketahui bersama, demi kursi‘RI satu’ itu, sejak jauh-jauh hari banyakdi antara balon presiden yang sudah habis-habisan berjuang mempromosikandiri agar mulai dikenal pemilih. Tidak sedikit pengorbanan yang telah dilakukanuntuk tujuan itu. Ada yang ‘terpaksa’ berkeliling ke pelosok negeri untuk menunjukkan bahwa dirinya peduli terhadapaspirasi warga setempat. Ada pula yang‘rela’ makan nasi aking untuk menujukkandirinya peduli terhadap warga miskin.Beberapa orang balon juga sudah ‘menumpahkan’ banyak rupiahnya untukmengiklankan diri atau partainya. Bahkan, beberapa di antara mereka ada yangsempat bersitegang urat leher hanyakarena masalah sepele, seperti masalahcalon muda dan tua, soal jumlah rakyatmiskin, serta hal-hal lainnya.Sejauh ini, tidak kurang dari 15 orangyang disebut atau sempat disebut hendakjadi calon presiden yakni antara lain;presiden yang masih aktif Susilo BambangYudhoyono (SBY), wapres yang masihaktif Jusuf Kalla, mantan Presiden RIkeempat Aburrahman Wahid, mantanPresiden RI kelima Megawati Soekarnoputri, ketua MPR yang masih aktif Hidayat Nur Wahid, mantan ketua MPR AmienRais, mantan Panglima ABRI Wiranto,Gubernur DI Yogyakarta Sultan Hamengkubuwono X, mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, mantan Komandan Kopassus Prabowo Subianto, Ketua UmumPAN Soetrisno Bachir, mantan MenkoPerekonomian Rizal Ramli, mantanMenhukham Yusril Ihza Mahendra, mantan Ketua Umum Golkar Akbar Tanjung,dan pengamat politik Rizal Mallarangeng.Dari sekian banyak balon presidentersebut, baru beberapa orang yang sudahmendapatkan dukungan resmi dari partaipolitik sebagai pengusul resmi sebagaimana diatur undang-undang. Mereka diantaranya adalah Megawati Soekarnoputri, Wiranto, Sutiyoso, Prabowo Subianto, dan Sultan Hamengkubuwono X.Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati resmi disepakatipartainya menjadi calon presiden 2009-2014 dalam Rakernas di Makassar. Wiranto resmi didukung partai Hanura,partai yang ia dirikan sekaligus dipimpinnya. Kemudian, Sutiyoso resmi didukung oleh Partai Indonesia Sejahtera(PIS), Prabowo Subianto didukung partaiGerindra, dan Sultan HamengkubuwonoX didukung Partai RepublikaN. Sementara Susilo Bambang Yudhoyono danJusuf Kalla, walau belum dinyatakan secara resmi oleh partainya -Partai Demokrat dan Partai Golkar namun keduanyahampir dipastikan akan diusulkan partainya menjadi calon presiden 2009-2014.Namun, tanpa ada tendensi apa-apadan tanpa bermaksud mengecilkan calonyang lain, melihat popularitas calon dankinerja partai-partai pendukungnya,didukung hasil beberapa survei independent selama ini serta pendapat dariberbagai pihak, dari sekian banyak balonpresiden tersebut, diprediksi pada akhirnya persaingan akan mengerucut padadua pasangan calon seperti pada Pemilu2004 lalu. Persaingan dua pasang calonitu diprediksi sudah terjadi sejak pencalonan pasangan presiden/wakil presiden.Bahkan, dua pasangan dimaksud diprediksi persis seperti Pemilu 2004 laluyakni, Susilo Bambang Yudhoyono danpasangannya versus Megawati Soekarnoputri dan pasangannya.Dari beberapa pendapat publik, AmienRais misalnya, seperti dirilis harianKompas (27/12/2008), mengaku, saat iniada dua kandidat capres yang memilikipeluang paling kuat, yaitu Susilo BambangYudhoyono dan Megawati Soekarnoputri.Direktur Eksekutif Indo Barometer,Qodari, juga memprediksi Susilo Bambang Yudhoyono dan Megawati masihmenjadi dua calon presiden terkuat padapemilu 2009 mendatang. Sejumlah tokohKDUEL: Persaingan antara Megawati Soekarnoputri (kketat menjelang Pemilufoto-foto: daylife.com
                                
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48