Page 59 - Majalah Berita Indonesia Edisi 71

BERITAINDONESIA, Oktober 2009 59BERITA DAERAHkota. Khususnya infrastruktur transportasi menjadi salah satu agenda yang harussegera dicari penyelesaiannya. Pengoperasian sarana transportasi massal TransMetro Bandung (TMB) menjadi salah satusolusi yang diterapkan Pemkot Bandung.Di sisi lain, kondisi jalan juga harus mendapat perhatian dari Pemkot Bandung,karena Kota Bandung sebagai kota jasamenjadi incaran para wisatawan domestik,terutama pada saat akhir pekan. Masalahlalulintas tidak hanya dikeluhkan wisatawan, tetapi juga warga Kota Bandung.Di balik semua tantangan itu, Dada punmensyukurinya. Sebab Kota Bandungtelah mewarisi semangat kejuangandalam menegakkan harga diri bangsayang bermartabat. Termasuk di dalamnyahubungan kebersamaan seluruh komponen pemerintah dan masyarakat, melestarikannya melalui karya-karya nyata.sehingga impian mewujudkan Kota Bandung sebagai kota Jasa Bermartabat bisatercapai.Kilas BalikSelama pemerintahan Dada Rosada,pada periode pertama (2003-2008), KotaBandung dari tahun ke tahun memangbak anak perempuan yang berangkatremaja. Gemar bersolek dan mempercantik diri. Tak henti-hentinya, Dadamenata wajah kotanya. Di bawah kepemimpinannya yang bercirikan agamis,spiritual dan kultural, ia tiada lelahberjuang untuk mewujudkan citra kotayang semakin manusiawi dan bertambahmaju.Tengok saja, setiap akhir pekan ataulibur panjang, di pusat-pusat perbelanjaan, jajanan dan objek wisata di KotaBandung selalu diserbu pengunjung.Puncaknya pada H+3 libur Idul Fitri 1430H. Berdasarkan data dari PT. Jasa MargaCabang Purbaleunyi, tidak kurang 17.000unit kendaraan per hari ke luar dari pintugerbang tol Pasteur. Menurut PenelitiEkonomi Madya BI, Naek Tigor Sinaga,yang dilansir media lokal di Bandung,jumlah uang yang masuk ke Bandungselama ramadhan dan pascalebarandiperkirakan lebih dari Rp 3 triliun. Perputaran uang tersebut, katanya, palingbanyak disumbangkan oleh sektor perdagangan, hotel, restoran, dan transportasi.Kota Bandung kini jauh berbeda dengantahun-tahun sebelumnya. Sejak tahun2003, dimana Dada baru menjabat, pembangunan di berbagai sektor melajudengan pesat. Pedagang kaki lima dankepadatan lalu lintas ditata baik, kehidupan perekonomian warga kota semakinberkembang dan dinamis. Pembangunankota bernuansa indah dengan tanamantanaman yang menghijau terus digalakkan, hingga kota Bandung sebagai kotapropinsi Jawa Barat, yang berjuluk kotakembang yang indah, kota parahiangan,kota Parisj van Java dan Ibu Kota AsiaAfrika, dapat menampilkan jadi diriaslinya.Berangkat dari momentum kebangkitanKota Bandung yang diraihnya melaluiterselenggaranya event peringatan 50tahun Konferensi Asia-Afrika (KAA)2005, yang menjadikan Kota Bandungmemiliki akses dan infrastruktur yanglebih berkualitas dengan dibangunnyaflyover Pasupati, Tol Cipularang, perluasan Bandara dan Rehabilitasi lingkungan.Momen tersebut, dimanfaatkannya untukmelakukan percepatan pembangunan.Ada agenda besar yang kini sedangdalam garapan Kang Dada, yaitu penataankawasan Tamansari dan kawasan sekeloadi bawah bentang flyover Pasupati seluas90 hektar. Diharapkan, kawasan ini dapatmenjadi ikon baru pembangunan Bandung sebagai kota bertaraf internasionaldan berwawasan lingkungan. Selain itu, 15sasaran pembangunan infrastruktur sosialdan ekonomi kota pada tahun sebelumnyayang harus segera dilaksanakan. Dari 15sasaran pembangunan tersebut, terdapatbeberapa kegiatan monumental, sepertipembangunan sarana olah raga (SOR)Gedebage, pembangunan PembangkitListrik Tenaga Sampah (PLTSa), lanjutanpanataan Taman Tegalega dan perluasanruang terbuka hijau (RTH) yang mencakup pembebasan lahan seluas 2 hektar dikawasan sareitem.Raih PenghargaanBerbagai prestasi dan penghargaansemasa mantan Sekdakod Bandung itumemimpin Kota Bandung, sudah ditorehkan. Untuk jabatan periode kedua ditahun pertama saja sudah mengoleksiberbagai penghargaan. Di antaranya dipenghujung 2008, tepatnya 18 Desember,Wali Kota Bandung Dada Rosada meraihpenghargaan dari Menkes RI Dr. SitiFadilah Sapari Sp.Jp(K) berupa KaryaBakti Husada Kartika, pada puncakperingatan Hari Kesehatan Nasional ke 44di Jakarta. Berikut pengangkatan kualitaspelayanan kesehatan melalui SertfikasiISO 9001-2000 serta peningkatan kinerjadan kesejahteraan Kader Posyandu.Kemudian penghargaan sebagai pengumpul pajak bumi dan bangunan (PBB) ke-2pada kelompok V (target pajak di atasRp75 miliar) 2008. Penghargaan diberikan Gubernur Jabar.Kemudian tanggal 19 Mei 2009, DadaRosada meraih penghargaan Pena MasLaskar Pelangi dari Keluarga MahasiswaBandung (KMB). Penghargaan diberikanatas perhatian Dada untuk memajukandunia pendidikan Kota Bandung. Masihbulan yang sama (31/5), menerima penghargaan dari Departemen Sosial (Depsos)RI dalam Bidang Perhatian Sosial LanjutUsia (Lansia). Piagam dan plamfet diberikan langsung Mensos Bachtiar Chamsyahpada peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLIN) 2009 di Tangerang. Wali KotaBandung dinilai memiliki perhatian, rasahormat, penghargaan, dan upayanya sertatelah memberikan kepedulian dan pengabdiannya yang besar dalam penanganansosial lansia di Kota Bandung. Juga padaperingatan Hari Lingkungan Hidup 2009Tingkat Nasional di Jakarta (5/6), KotaBandung meraih piagam penghargaanAdipura 2009 Best Effort untuk kategoriggakanWali Kota Bandung Dada Rosada (kiri) dan wakilnya Ayi Vivananda