Page 21 - Majalah Berita Indonesia Edisi 79
P. 21
BERITAINDONESIA, September 2010 21BERITA UTAMAfoto: dok.berindolainnya.Kemacetan biasanya lebih parah di jalurkhusus dekat pasar dan pusat perbelanjaan, karena biasanya akan sering banyakangkutan umum yang sembaranganmenurunkan dan menaikkan penumpangdi tempat tersebut. Macet akan semakinparah lagi pada jam-jam menjelangmasuk dan pulang kerja.Jika dipetakan secara sederhana, sejumlah titik kemacetan jalur busway diJakarta Pusat di antaranya adalah; diJalan Prapatan, Jalan Majapahit, kawasanHarmoni, Simpang Lima Senen, dan JalanGunungsahari Raya. Kemacetan seringterjadi di titik-titik itu karena busway yangmelintas di jalan ini harus berbagi dengankendaraan lain. Di lain pihak, kemacetanjuga sering memancing kendaraan umumlain, baik roda dua maupun empat untukmasuk jalur busway yang terlihat lengang.Bus transjakarta di Koridor VIII LebakBulus-Harmoni, misalnya, selalu terjebakkemacetan. Mulai dari pagi sampai malam, jalur khusus bus yang diberi karpetmerah dan tidak memiliki pemisah jalanitu tidak pernah berhenti diteroboskendaraan pribadi. Sebagai angkutanmassal yang diharapkan dapat melajucepat, bus Transjakarta di Koridor VIIIjustru melaju sama lambatnya dengankendaraan pribadi. Karena tidak menjadibagian dalam program sterilisasi, jalurbus Transjakarta hanya dijaga sedikitpetugas di Jalan Sultan Iskandar Muda.Polisi yang sering menilang penerobosjalur bus transjakarta juga jarang terlihatberoperasi di Koridor VIII. Koridor inibagaikan anak tiri BLU Transjakartakarena jumlah busnya terbatas dan jalurnya paling banyak diterobos oleh kendaraan pribadi.Intinya, meskipun jalur khusus sudahdisediakan untuk Transjakarta, fakta dilapangan membuktikan, jalur itu belumbisa steril dari kendaraan lain. Hal manatelah membuat Transjakarta memperlambat kecepatannya yang ujung-ujungnya membuat waktu tempuh bus way bertambah lama. Persoalan ini juga sekaligusmenimbulkan masalah baru, yakni ketidaktepatan waktu ketibaan maupunkeberangkatan busway di tempat pemberhentian atau halte. Masalah baru inijuga belakangan menjadi salah satukeluhan terbesar banyak pengguna jasatransportasi ini.Persoalan belum sampai di situ. Akibatbelum sterilnya jalur busway dari pengendara umum, jalur busway ini pun belakangan menjadi jalur maut yang banyakmemakan korban. Sepanjang tahun 2008tercatat 167 kasus kecelakaan. Dari jumlahtersebut, 13 orang tewas, 42 orang mengalami luka-luka dan 112 kasus lainnyahanya menimbulkan kerugian materi yangcukup besar. Tahun 2009, sedikitnya telahterjadi 268 kali kecelakaan di sepanjangjalur busway yang mengakibatkan 16 orang pengendara umum meninggal dunia.Sementara sepanjang Januari-Februari2010, terjadi kecelakaan sebanyak delapan kali dengan korban tewas sedikitnyasatu orang.Kejadian ini mengindikasikan masihtingginya pelanggaran di jalur busway.Dari data Dirlantas Polda Metro Jaya,sepanjang tahun 2009 misalnya, terjadikasus pelanggaran hingga 7.000 kasus,sedangkan pada 2008 sebanyak 9.000kasus.Untuk mengantisipasi masuknya kendaraan umum ke jalur khusus tersebut,sebagian jalur telah dilengkapi denganportal khusus. Petugas kepolisian jugasering berjaga agar kendaraan umum laintidak memasuki jalur tersebut. PihakKepolisian bahkan menggelar OperasiSterilisasi Jalur Busway mulai 2 Agustushingga 31 Desember 2010.Beberapa upaya yang dilakukan ini,oleh sebagian pihak, justru dinilai hanyasebagai cara untuk mencari alasan karenasemakin memburuknya pelayanan Transjakarta. Sebab kenyataannya, beberaparuas jalur busway kadang sepi, kosongtidak terpakai, sehingga mengundangpengendara umum memasuki jalur itu.Menurut anggota Komisi B DPRD DKIMaringan Pangaribuan, hal itu menurutnya tidak akan terjadi jika pemerintahdapat membenahi angkutan umum. Disamping itu, rencana pemortalan jalurbusway juga menurutnya tidak perlu jikabusway diperbanyak. Sebab dengandemikian, tidak ada jalur khusus buswayyang sempat lengang.Kurang banyaknya busway yang melayani penumpang juga berdampak padakondisi halte dan bus yang terlalu penuhdan tidak nyaman. Tanpa kenyamanan,pengguna kendaraan pribadi tidak akanmau pindah ke bus Transjakarta.Fasilitas park and ride yang seharusnyaada untuk memudahkan pengguna busTransjakarta pun ternyata belum memaJalur TerpanjangTransjakarta atau akrab disebutBusway adalah sebuah sistem transportasi bus cepat atau Bus Rapid Transit di Jakarta, Indonesia, kota metropolitan terbesar keenam di dunia ini. Sistemini dimodelkan berdasarkan sistemTransMilenio yang sukses di Bogota,Kolombia. Perencanaan busway telahdimulai sejak tahun 1997 oleh konsultandari Inggris. Pada waktu itu direncanakan bus berjalan berlawanan dengan arus lalu-lintas (contra flow)supaya jalur tidak diserobot kendaraanlain, namun dibatalkan dengan pertimbangan keselamatan lalu-lintas. Meskipun Busway di Jakarta meniru negaralain (Kolombia, Jepang, Australia),namun Jakarta memiliki jalur yangterpanjang dan terbanyak. Sehinggakalau dulu orang selalu melihat keBogota, sekarang Jakarta sebagai contohyang perlu dipelajari masalah dan carapenanggulangannya.„Meskipun dikhususkan untuk Transjakarta, namun jalur tersebut sering digunakan oleh kendaraanumum.