Page 17 - Majalah Berita Indonesia Edisi 87
P. 17


                                    BERITAINDONESIA, Maret 2013 17YBERITA UTAMAkan tanggapan saat ini. Semua ada jawabannya. Banyak hal yang tidak tepatdisampaikan ke publik menyangkut Anassejak awal bergabung ke Demokrat tahun2005 lalu. Sepanjang kongres dan setelahmenjadi ketua umum, bagaimanapunAnas pernah memimpin Demokrat selama2,5 tahun. Meski selama kepemimpinannya banyak masalah yang terjadi di Demokrat, tapi Anas ikut berbuat untuk kepentingan partai. Oleh karena itu, Demokrat memilih tidak tanggapi pandangansepihak, tudingan, dan serangan mantanketua umum Demokrat, kecuali apabilasungguh diperlukan. Konsentrasi danprioritas Demokrat saat ini adalah untukpenyelamatan dan penataan partai dalamrangka menyongsong tugas mendatang.7. Kami jajaran kepemimpinan Demokrat tetap berdoa dan berharap kepadaKPK agar hukum dan keadilan benarbenar ditegakkan. Jika Anas tidak bersalah, termasuk Andi Mallarangeng, maka yang bersangkutan harus dibebaskandan dipulihkan nama baiknya. Qwahi, saya menjamin ketulusan persahabatan dan persaudaraan.Loyalitas sebagai sahabat merupakanbagian yang indah dan menyegarkandalam dinamika politik partai yangkadang-kadang keras dan agak panas.Karena itulah, saya yakin betul, saya akantetap berkomunikasi sebagai sahabatdengan kader-kader Partai Demokrat diseluruh Indonesia. Tidak dalam posisisebagai Ketua Umum, tetapi sebagaiteman dan sahabat.Saya juga berharap siapapun yangnanti menjadi Ketua Umum Partai Demokrat bisa menunaikan tugas, bahkan jauhlebih baik dari apa yang sudah sayatunaikan bersama teman-teman pengurus. Saya yakin pasti akan datang ketuaumum yang lebih baik. Saya percaya itu,karena sejarah selalu melahirkan pemimpin pada waktunya.Selanjutnya, saudara-saudara sekalian.Apa yang akan saya lakukan ke depanadalah tetap dalam kerangka memberikankontribusi dan menjaga momentum bagiperbaikan, peningkatan dan penyempurnaan kualitas demokrasi di Indonesia.Apapun kondisi dan keadaan saya. Kondisi dan keadaan saya itu bukan faktor.Faktornya yang penting adalah bahwasaya akan tetap bersama-sama dalamsebuah ikhtiar untuk membuat Indonesiake depan makin baik dan makin bagus.Hari-hari ini dan ke depan, akan diujipula bagaimana etika Partai Demokrat.Partai yang etikanya bersih, cerdas dansantun. Akan diuji oleh sejarah apakahDemokrat partai yang bersih atau tidakbersih. Partai yang bersih atau korup.Akan diuji partai yang cerdas atau partaiyang tidak cerdas. Partai yang solutif menawarkan gagasan cerdas dan bernas ataupartai yang tidak seperti itu. Juga diuji,apakah Demokrat akan menjadi partaiyang santun atau sadis. Apakah yang akanterjadi kesantunan politik atau sadismepolitik? Tentu ujian itu akan berjalansesuai dengan perkembangan waktu dankeadaan.Tetapi yang paling penting saya garisbawahi, bahwa tidak ada kemarahan dankebencian. Kemarahan dan kebencian itujauh dari rumus politik yang saya anut.Dan mudah-mudahan juga dianut siapapun kader-kader Partai Demokrat.Di atas segalanya, saya ingin menyatakan barangkali ada yang berpikir bahwaini adalah akhir dari segalanya. Barangkali ada yang meramalkan dan menyimpulkan, ini adalah akhir dari segalanya.Hari ini, saya nyatakan, ini baru permulaan. Hari ini saya nyatakan, ini barusebuah awal langkah-langkah besar. Hariini saya nyatakan ini baru halamanpertama. Masih banyak halaman-halaman berikutnya yang akan kita buka danbaca bersama. Tentu untuk kebaikan kitabersama.Saya sekali lagi dalam kondisi apapunakan tetap berkomitmen berikhtiar memberikan sesuatu yang berharga bagi masadepan politik kita, demokrasi kita. Jadi,ini bukan tutup buku. Ini pembukaanbuku halaman pertama. Saya yakin halaman-halaman berikutnya akan makinbermakna bagi kepentingan kita bersama.Inilah saudara-saudara sekalian, beberapa hal yang ingin saya sampaikan padakesempatan siang hari ini. Saya akanterus menjadi sahabat-sahabat kalian.Karena banyak buku yang akan kita bacabersama. Buku-buku itu jangan dipahamidalam perspektif yang ngeres, tetapipositif dan konstruktif, kebaikan dankemaslahatan yang lebih besar. Itulahyang menjadi titik orientasi kita.Saya akan melepas jaket biru kebesaran dan saya akan menjadi manusia yangbebas dan merdeka. Bukan berarti selamaini tidak bebas dan merdeka. Tapi tentuini ada maknanya secara etik dan organisatoris. Selamat berjuang kader-kaderDemokrat di seluruh Indonesia, berjuangsesuai pilihan yang merdeka. Sekali lagiterima kasih. „ mbi-bhsTUTUP WAJAH: Ketua Umum dan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Anas dan SBY menutup wajah dengan telapak tangan masing-masing
                                
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21