Prof. Dr. H. Ahmad Syafi'i Ma'arif, MA, yang akrab dipanggil Buya Syafi'i Ma'arif, seorang guru besar ilmu sejarah, yang juga ahli filsafat dan agamawan (ulama). Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah (1999-2005), ini 'si anak kampoeng' pejuang pluralisme dan guru moral bangsa. Seorang muslim panutan yang tulus dan bersahaja.
H. Patrialis Akbar, SH, Menteri Hukum dan HAM RI 2009-2011 / Gagal Berbuah Manis | 31 Okt 1958 | Direktori | P | Laki-laki, Islam, Sumatera Barat, Politisi, Menteri, hukum, HAM, Universitas Muhammadiyah
Raudal Tanjung Banua, Penulis Cerpen / Keteguhan Menulis Anak Petani | 19 Jan 1975 | Direktori | R | Laki-laki, Islam, Sumatera Barat, cerpen, penulis, cerpenis, koresponden
Drs H Syamsu Rahim, Walikota Solok / Pelopori Etika Pemerintahan | 6 Mar 1956 | Direktori | S | Laki-laki, Islam, Sumatera Barat, Walikota, Pemda, solok
Taufiq Ismail, Ketua Lembaga Pendidikan dan Kesenian Jakarta (1973-1977) / Malu (Aku) Jadi Orang Indonesia | 25 Jun 1935 | Ensiklopedi | T | Laki-laki, Islam, Sumatera Barat, penyair, Dosen, Sastrawan, redaktur, penulis, sastra
Inu Kencana Syafiie, Lektor Kepala IPDN / Kesaksian Nurani Guru Pamong | 14 Jun 1952 | Direktori | I | Laki-laki, Islam, Sumatera Barat, Unpad, UGM, lektor, ipdn
Prof Dr dr Samsuridjal Djauzi, SpPD (K), Direktur RS Kanker Dharmais, 2001-2005 / Peduli Penderita HIV/AIDS | 3 Mei 1945 | Direktori | S | Laki-laki, Islam, Sumatera Barat, Guru Besar, UI, kedokteran, Dharmais
Letnan Jenderal (Purn) A Hasnan Habib, intelektual militer yang tak henti-hentinya berperan merancang dan menggagas reorganisasi, konsolidasi dan integrasi militer Indonesia, yang juga mantan Duta Besar RI untuk Amerika Serikat (1982-1985), meninggal dunia dalam usia 78 tahun, Kamis 16 Februari 2006 pukul 21.19 WIB, di Rumah Sakit Pondoh Indah, Jakarta.
Mayjen TNI (Purn) Tengku Rizal Nurdin, Gubernur Sumatera Utara (1998-2005) / Wafat dalam Kecelakaan Mandala Airlines | 21 Feb 1948 - 5 Sept 2005 | Direktori | R | Laki-laki, Islam, Sumatera Barat, TNI, Panglima, Gubernur, Sumut, KONI
Dia wartawan, penulis, pendidik, seniman dan sejarawan sepanjang hidup. Sosok yang layak disebut sebagai simbol kebebasan berpikir. Rezim Orde Baru dan Lama menyimpan rasa love-hate terhadapnya. Karena dia selalu mengikuti insting jurnalistiknya, menyuarakan isi hatinya, mengungkapkan kebenaran, ketidakadilan. Tak satu gembok pun bisa mengunci kebebasan berpikirnya.
Pemred mantan Harian Indonesia Raya ini meninggal dunia di RS Medistra, Jakarta pukul 19.15 WIB Jumat 2 Juli 2004. Selain sebagai wartawan, penerima Magsaysay Award untuk jurnalistik dan kesusastraan, ini juga dikenal sebagai sastrawan. Pandai pula melukis dan membuat patung dari keramik. Mulanya dia menulis cerpen dengan menampilkan tokoh karikatural si Djamal, kemudian menulis novel. Di antara novelnya: Harimau, Harimau!, Senja di Jakarta, Jalan Tak Ada Ujung, Berkelana Dalam Rimba.
Hj. Aisyah Aminy, SH, Advokat dan Anggota DPR/MPR (1987 – 2004) / Perempuan Baja Vokalis Senayan | 1 Des 1931 | Ensiklopedi | A | Member | Perempuan, Islam, Sumatera Barat, Presiden Pertama RI, Politisi, DPR, Dosen, Advokat, MUI, Komnas HAM