Ahli Peperangan Bawah Laut

Laksamana TNI Muhammad Ali
 
0
169
KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali
KSAL Laksamana TNI Muhammad Ali (IG: tni_angkatan_laut)

KSAL Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali dibesarkan di kapal selam TNI AL dan memiliki pengalaman yang luas dalam tugas di kapal perang. Sosok yang pernah menjadi Komandan KRI Nanggala-402, Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Pangkogabwilhan I), dan Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) ini juga menempuh pendidikan di berbagai negara seperti Jerman dan Inggris untuk memperdalam pengetahuannya tentang kapal selam. Pengalamannya yang luas dalam bidang ini membuatnya menjadi salah satu ahli dalam peperangan bawah laut.

Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., adalah angkatan ke-35 Akademi Angkatan Laut (AAL). Setelah lulus dari AAL pada 1989, Muhammad Ali mulai meniti karier di kapal selam TNI AL, tepatnya di kapal perang KRI Sigalu-857 pada 1990.

Setelah menghabiskan dua tahun di kapal perang kelas attack, pria kelahiran 9 April 1967 ini pindah ke kapal selam KRI Nanggala-402 pada 1992. Di kapal selam ini, Muhammad Ali menjabat sebagai Asisten Perwira Divisi Ekasen. Tak lama setelah itu, pada tahun 1993, Muhammad Ali dipindahkan ke kapal selam KRI Pasopati-410 dengan jabatan sebagai Perwira Torpedo.

Selama dua tahun berikutnya, Muhammad Ali kembali ke KRI Nanggala-402 sebagai Perwira Divisi Komunikasi (Padivkom) pada 1995, kemudian menjadi Kepala Departemen Leksen pada 1996.

Puncak dari karier di kapal selam datang pada tahun 2004-2005 ketika Muhammad Ali menjabat sebagai Komandan KRI Nanggala-402. Setelah itu, ia memegang berbagai jabatan di luar kapal perang sebelum kembali ke dunia kapal selam sebagai Komandan.

Pada tahun 2021, Muhammad Ali didera kesedihan ketika KRI Nanggala-402 tenggelam di perairan Bali pada 21 April. Sebagai mantan komandan kapal itu, Muhammad Ali merasakan dukungan dari komunitas kapal selam internasional serta dukungan dari berbagai kepala negara ternama.

Pada 28 Desember 2022, Muhammad Ali resmi menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) setelah dilantik oleh Presiden Joko Widodo. Sebelumnya Muhammad Ali menjabat sebagai Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I atau Pangkogabwilhan I (2021-2022).

Muhammad Ali menggantikan posisi Laksamana TNI Yudo Margono, yang telah dilantik menjadi Panglima TNI. Muhammad Ali diangkat berdasarkan surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 100/TNI/Tahun 2022 mengenai Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Laut. Seiring dengan pelantikan tersebut, Muhammad Ali juga dinaikkan pangkatnya menjadi Laksamana TNI.

Dengan pengalaman yang luas dan dedikasi yang tinggi, pria yang pernah menjadi ajudan Wapres RI Boediono (2012-2014) ini terus membuktikan dirinya sebagai seorang pemimpin yang mampu mengemban tanggung jawab dengan baik dalam menjaga keamanan dan pertahanan laut negara. (roy, red)

Advertisement

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini