Menteri KIB Termuda
Lukman Edy
[DIREKTORI] Sekjen DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini dipercaya Presiden SBY menjadi Menteri Negara Percepatan Pembangunan Daerah Tertinggal (PPDT), menggantikan Saifullah Yusuf. Nama pria kelahiran Teluk Pinang, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, 26 November 1971, ini melejit laksana meteor, dari sebelumnya tidak banyak dikenal oleh publik.
Sebelumnya dia hanya seorang kontraktor. Pernah menjabat ketua Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi dan Ketua Asosiasi Kontraktor Air Indonesia di Riau. Lalu di era reformasi, dia aktif di partai politik (PKB) di Riau. Kemudian dalam Muktamar PKB terakhir, dia terpilih menjabat Sekjen PKB vers Muhaimin. Jabatan Sekjen PKB itu mengantarnya menjadi menteri termuda dalam Kabinet Indonesia Bersatu. Kendati Gus Dur, Ketua Dewan Suryo PKB sempat mempermasalahnnya sebagai bukan mewakili PKB.
Saat ini, dia masih tercatat sebagai direktur dan komisaris di sejumlah perusahaan. Suami Hj Gustini Zulianti ini menamatkan pendidikan dasar hingga SMA di Pekanbaru, S1 Teknik Sipil Universitas Brawijaya Malang, S2 Manajemen Publik Universitas Padjadjaran Bandung, dan saat ini menempuh studi S3 di Universitas Malaya, Malaysia.
Dia juga aktif berorganisasi. Ketua Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama Provinsi Riau itu mengawali tugas sebagai menteri dengan lebih dulu berkonsolidasi dengan jajaran Kementerian PPDT.
Lukman dipanggil SBY pada 5 Mei 2007 ke Cikeas dan diajak berdiskusi tentang pembangunan daerah tertinggal.
Dengan demikian, Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) adalah pos barunya. Dia menggeser Saifullah Yusuf, kader PKB yang hengkang ke PPP. e-ti