BIOGRAFI TERBARU

Continue to the category
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
More
    27.9 C
    Jakarta
    Trending Hari Ini
    Populer Minggu Ini
    Populer (All Time)
    Ultah Minggu Ini
    Lama Membaca: 5 menit
    Lama Membaca: 5 menit
    Lama Membaca: 5 menit
    Lama Membaca: 5 menit

    Selebriti

    Populer (All Time)

    Hidup Baru Sang Idola

    Di tahun 90-an, Ronny Sianturi merupakan penyanyi yang banyak diidolakan anak-anak remaja. Bersama Edwin dan Yani, ia tergabung dalam grup vokal Trio Libels. Setelah sempat terjerumus dalam gaya hidup bebas selebriti, ia bangkit lalu hidup bagi Tuhan. Selain menyanyi, ia juga aktif di dunia presenter.

    Musisi Balada Kontemplasi

    Penulis syair sekaligus penyanyi lagu-lagu balada ini digelari sebagai musisi tragedi karena salah satu karyanya yang berjudul Berita kepada Kawan sering dijadikan "theme song" berita bencana alam. Semua lagu yang dinyanyikannya adalah hasil karyanya sendiri.

    Si ‘Centil’ dari Ciateul

    Aktris film terkenal Lenny Marlina terlahir di Jalan Ciateul, Bandung, pada 19 Februari 1954. Nama Jalan Ciateul tempat kelahiran Lenny amat begitu disukainya sehingga dia pakai sebagai judul buku otobiografinya, "Si Lenny dari Ciateul" yang diluncurkan di Hotel Mulia, Senayan Jakarta persis pada tanggal 19 Februari 2004 lalu menandai genap usia paruh baya dia 50 tahun.

    Digemari di Tahun 70-an

    Dalam kurun waktu 1960-1970-an, suara merdunya sering diputar di radio termasuk radio swasta yang baru bertumbuhan di banyak kota. Rekaman pertamanya yang menghasilkan lagu Si Boncel digemari masyarakat. Ia kemudian berduet dengan Muchsin Alatas yang terkenal lewat lagu Halo Sayang, Dunia Belum Kiamat, Pertemuan Adam dan Hawa, dan Jangan Marah. Popularitasnya sebagai penyanyi menghantarkannya menjadi aktris film.

    Dulu Benci, Sekarang Cinta

    Ungkapan yang berbunyi, jangan terlalu membenci sesuatu karena suatu saat nanti malah mencintainya, nampaknya cukup menggambarkan perjalanan karir perempuan berdarah Batak-Manado ini di dunia presenter. Awalnya ia membenci profesi penyiar radio karena ia menganggap penyiar itu cerewet, seperti orang gila yang bicara dan ketawa sendiri. Belakangan, justru dunia penyiarlah yang membuat namanya banyak dikenal orang.

    Populer Minggu ini

    Warnai Dunia Jazz

    Lagu berirama bossas berjudul Kasmaran melambungkan namanya di dunia jazz pada era 90-an. Meski terhitung jarang mengeluarkan album, juara II Bintang Radio dan Televisi Tingkat Nasional (1989) ini masih aktif berkarya baik di depan layar ataupun di belakang layar.

    Dikenal Hingga ke Negeri Jiran

    Mengawali karir karena kebetulan ikut casting, perlahan tapi pasti Bunga Citra Lestari (BCL) berhasil memahat prestasi di dunia hiburan, baik di seni peran maupun tarik suara. Kini namanya tenar di Indonesia, bahkan hingga ke beberapa negeri jiran.

    Debut Malaikat Penggoda

    Ia mengawali kiprahnya di panggung hiburan lewat ajang pemilihan Miss Indonesia. Setelah gagal di kontes tersebut, ia memilih jalur dunia tarik suara. Meskipun banyak pihak memandang remeh kemampuan bernyanyinya dan menganggap dia hanya mengandalkan daya tarik lahiriahnya semata, namun dia tidak mau mundur. Kini dirinya benar-benar menceburkan diri di atas panggung, baik sebagai penyanyi maupun bintang film.

    Pelopor Musik Rap Indonesia

    Iwa Kusuma atau yang lebih dikenal dengan nama panggungnya, Iwa K, merupakan seorang penyanyi yang pertama kali mengusung aliran musik rap di blantika musik tanah air.

    Si Ratu Dangdut

    Bagi pencinta musik dangdut, Elvy Sukaesih adalah ratu. Mahkota "keratuan" Elvy tak ada yang meragukan, setidaknya menurut penggemarnya. Dengarlah, suara dengan "cengkok" yang khas dan aksi pentasnya yang menyihir banyak penonton. Elvy yang sudah manggung semenjak kelas 3 SD ini memiliki syarat sebagai "entertainer."

    Trending Hari Ini

    Sepak Terjang Miss No Comment

    Di era tahun 90-an, ia bertahta sebagai artis nomor satu dan termahal di jagat hiburan Indonesia. Di tengah hadirnya bintang-bintang baru dan berwajah Indo, pelantun lagu Tenda Biru ini masih tetap eksis karena dianggap sebagai ikon kecantikan wajah Indonesia asli.

    Aktris Film Tiga Dara

    Aktris Chitra Dewi, yang bernama asli Roro Patma Dewi Tjitrohadikusumo kelahiran di Cirebon, 26 Januari 1934, meninggal dunia sekitar pukul 14.00, Selasa 28 Oktober 2008 di kediamannya  Perumahan Puri Flamboyan, Rempoa, Tangerang, Banten. Jenazah aktris ternama yang terkenal lewat film Tiga Dara dimakamkan di Pemakaman Jabang Bayi, Cirebon, Rabu (29/10/2008).

    Si Ratu Dangdut

    Bagi pencinta musik dangdut, Elvy Sukaesih adalah ratu. Mahkota "keratuan" Elvy tak ada yang meragukan, setidaknya menurut penggemarnya. Dengarlah, suara dengan "cengkok" yang khas dan aksi pentasnya yang menyihir banyak penonton. Elvy yang sudah manggung semenjak kelas 3 SD ini memiliki syarat sebagai "entertainer."

    Seniman Nyentrik dari Pasundan

    Masih ingat dengan lagu Kalau Bulan Bisa Ngomong yang booming di tahun 90-an? Aransemen musiknya yang enak didengar serta liriknya yang sedikit menggelitik namun tetap romantis menjadikan lagu itu tak mudah terhapus di benak siapa pun yang pernah mendengarnya. Lagu bertema cinta namun tidak cengeng itu dibawakan penyanyi asal tanah pasundan, Doel Sumbang berkolaborasi dengan pedangdut Nini Karlina. 

    Pionir Busana Muslim Modern

    Namanya populer setelah berduet dengan Benyamin S menyanyikan lagu-lagu berirama Gambang Kromong di tahun 70-an. Setelah menjajal dunia foto model, menjadi bintang iklan dan tampil di sejumlah film layar lebar, peraih penghargaan Rochelier Designer Awards ini beralih profesi menjadi desainer yang memelopori rancangan modern untuk busana muslim/mah di Indonesia. 

    DAFTAR ARTIKEL

    Sang Mentalist Indonesia

    Deddy Corbuzier seorang mentalist andal pertama dan terunggul yang dimiliki Indonesia. Untuk menghibur penonton, pria yang mengaku tidak percaya perdukunan dan paranormal ini kerap menggabungkan efek-efek psikologi, parapsikologi, mind power, mind reading, psikokinetik, dan human research pada kemampuan mentalistnya.

    Tidak Sengaja Jadi Artis

    Menggeluti dunia seni suara dan seni peran bukanlah sesuatu yang direncanakan, namun kemampuannya mengolah suara menempatkannya menjadi salah satu artis papan atas di Indonesia.

    Pewarna Baru Musik Indonesia

    Ahmad Dhani seorang musisi bertangan dingin yang telah banyak melahirkan seniman baru. Dengan intuisi bermusiknya yang kuat, ia juga turut memperkaya khazanah musik Indonesia karena berhasil memberikan warna baru.

    Eksis Setelah Mengalami Cobaan

    Setelah bertahun-tahun menjadi budak narkoba, Kaka berhasil bangkit sekaligus berprestasi dengan grup band Slank hingga sekarang.

    Pencipta Lagu Minus Notasi

    Penampilannya yang nyentrik serta kemampuannya dalam mencetak lagu-lagu hits menjadi ciri khas seorang Melly Goeslaw. Sejak kecil Melly sudah memperlihatkan bakat bermusiknya. Namun demikian, ia sebenarnya tidak bisa membaca not balok dan memainkan satupun alat musik.

    Jaminan Produk

    Bella Saphira, gadis jelita yang berprofesi sebagai foto model. Di zamannya, ia bahkan menjadi semacam ikon keberhasilan sebuah produk.

    Sutradara Spesialis Cinta

    Nia Dinata, sineas yang banyak berkarya dengan tema cinta dan bersifat personal, alias berkaitan dengan dirinya. Tapi tema cinta dalam karyanya bukan hanya cinta melankolis, tapi juga cinta pada pekerjaan, cinta antar etnis, cinta sesama jenis dan cinta lainnya.

    Bintang yang Terus Bersinar

    Pria berdarah Indo Jawa-Jerman ini, mengawali karirnya sebagai peragawan dan foto model hingga kemudian menjatuhkan pilihannya menjadi bintang film dan sinetron. Di kalangan selebritis, peraih penghargaan Bintang Drama Televisi Pria Favorit tahun 2000 dari Panasonic Awards 2000 ini dikenal tidak merokok, rajin beribadah, dan berusaha menjadi teladan bagi lingkungannya.

    Aktris Film Tiga Dara

    Aktris Chitra Dewi, yang bernama asli Roro Patma Dewi Tjitrohadikusumo kelahiran di Cirebon, 26 Januari 1934, meninggal dunia sekitar pukul 14.00, Selasa 28 Oktober 2008 di kediamannya  Perumahan Puri Flamboyan, Rempoa, Tangerang, Banten. Jenazah aktris ternama yang terkenal lewat film Tiga Dara dimakamkan di Pemakaman Jabang Bayi, Cirebon, Rabu (29/10/2008).

    Tidak Hanya Cantik

    Gayanya trendy dan modis, tatapan matanya lembut, senyumnya manis penuh misteri, seakan menjadi hiasan khas artis serba bisa ini. Setelah dua tahun lebih menghilang dari panggung musik Indonesia, ia tiba-tiba muncul membawakan lagu "Kangen" dari grup Dewa dan "Anggrek Bulan" ciptaan A. Riyanto dalam album terbaru Chrisye, "Dekade", yang menghimpun lagu-lagu lama dari setiap dekade, sejak 1940-an hingga 2000. Lalu ia pun tampil membintangi Sinetron Borju yang kini ditayangkan Trans TV.

    Si ‘Centil’ dari Ciateul

    Aktris film terkenal Lenny Marlina terlahir di Jalan Ciateul, Bandung, pada 19 Februari 1954. Nama Jalan Ciateul tempat kelahiran Lenny amat begitu disukainya sehingga dia pakai sebagai judul buku otobiografinya, "Si Lenny dari Ciateul" yang diluncurkan di Hotel Mulia, Senayan Jakarta persis pada tanggal 19 Februari 2004 lalu menandai genap usia paruh baya dia 50 tahun.

    Keibuan Si Burung Camar

    Pers mengelarinya Si Burung Camar. Vina Panduwinata, artis yang bahagia menikmati keibuannya, itu memang menjadi ikon penyanyi pop era 1980-an. Laksana Burung Camar yang indah (putih) dan lincah terbang bebas di udara, Vina menjadi inspirasi bagi perempuan kala itu. Setelah menjadi ibu, dia pun bangga dengan karir Ibu Rumah Tangga sekaligus penyanyi.

    Advertisement

    spot_img