Pejabat Ketua Umum PSSI
[BERITA TOKOH] – – Jakarta, Kompas Jumat, 22 Oktober 2004: Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia akhirnya mengangkat Agusman Effendi sebagai pejabat ketua umum untuk melaksanakan tugas yang tidak bisa dilakukan Nurdin Halid selama masa pemeriksaan kepolisian. Meskipun demikian, PSSI tak menentukan lamanya masa jabatan Agusman yang juga menjabat sebagai ketua bidang usaha dan promosi ini.
“Rabu malam saya dan beberapa pengurus lainnya bertemu ketua umum untuk membahas beberapa hal yang berhubungan dengan PSSI. Salah satunya mengenai penunjukan pejabat yang akan melaksanakan tugas-tugas ketua umum, sementara ketua umum yang ada tak bisa melaksanakan tugasnya,” kata Sekretaris Jenderal PSSI Nugraha Besoes, Kamis (21/10) di Jakarta.
Selain Besoes, pertemuan yang dilakukan di Rumah Tahanan Markas Besar Kepolisian Negara RI (Polri) itu dihadiri pula oleh beberapa pengurus lainnya, seperti Wakil Sekjen Kaharuddin Syah, Ketua Bidang Tim Nasional M Zein, serta Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan Ibnu Munzir.
Mendapat persetujuan dari Nurdin, kata Besoes, nama Agusman yang diusulkan akhirnya ditetapkan menjadi pejabat Ketua Umum PSSI terhitung sejak kemarin. “Akan tetapi, penunjukan Agusman sebagai pejabat ketua umum ini tidak berarti menggantikan posisi Nurdin Halid sebagai ketua umum,” kata Nugraha.
Didampingi Ketua Departemen Media Tris Irawan, Nugraha menjelaskan, Agusman memiliki beberapa tugas, yaitu melaksanakan kegiatan rutin ketua umum, baik secara administratif maupun organisasi, serta mengeluarkan kebijakan yang dianggap perlu dengan mengoordinasikan terlebih dulu dengan pengurus harian.
Selain itu, Agusman juga bertugas mengoordinasikan kegiatannya kepada pengurus PSSI pusat dan daerah serta memberikan laporan berkala kegiatan PSSI kepada Nurdin. “Yang tidak bisa dilakukan adalah melakukan hal-hal yang merupakan hak prerogatif ketua umum, seperti mengangkat dan memberhentikan pengurus,” kata Nugraha.
Sementara itu, Agusman yang dalam kepengurusan Nurdin Halind menjabat sebagai ketua bidang usaha promosi mengatakan, posisi barunya memiliki tanggung jawab yang cukup berat. Apalagi dibandingkan dengan sebagian besar pengurus PSSI lainnya, mantan Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat Real Estat Indonesia (REI) ini dianggap sebagai sosok yang belum lama menerjuni dunia olahraga.
“Meskipun demikian, dengan keberadaan orang-orang yang berpengalaman di PSSI, saya yakin bisa menjalankan tugas dengan baik. Organisasi apa pun sama saja, harus menomorsatukan kerja kolektif dan berpedoman pada peraturan,” kata Agusman, yang mantan Wakil Ketua Umum Kadin itu. e-ti
*** TokohIndonesia DotCom (Ensiklopedi Tokoh Indonesia)
