back to top

BIOGRAFI TERBARU

Continue to the category
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
More
    29 C
    Jakarta
    Populer Hari Ini
    Populer Minggu Ini
    Populer (All Time)
    Ultah Minggu Ini
    Lama Membaca: 3 menit
    Lama Membaca: 3 menit
    Lama Membaca: 3 menit
    Lama Membaca: 3 menit

    Opini

    Kebebalan Moral Pengurus Negeri

    Oleh Doni Koesoema A, STF, MEd | Kebebalan moral para pengurus negeri semakin kentara ketika mereka mempergunakan kekuasaan yang dimiliki, entah itu kekuasaan politik, uang, maupun kewenangan pengambilan kebijakan yang telah bekerja sama dengan makelar politik, dalam rangka mencari pemilih muda potensial 2014. Mereka bebal secara moral karena kepentingan perbaikan dunia pendidikan jangka panjang mereka abaikan.

    Mengapa Negara Cuek?

    Oleh Prof. Dr. Tamrin Amal Tomagola | Kepentingan keutuhan negara dan bangsalah yang sedang dipertaruhkan. Karena itu, entitas negara dan bangsa—beserta seluruh jajaran dan komponennya—harus tampil maksimal menghadapi musuh bersama: perusuh radikal-picik yang memorakporandakan ruang publik milik bersama warga.

    Nasionalisme dan Globalisasi

    (Refleksi Satu Abad Kebangkitan Nasional, oleh Jenderal Djoko Santoso Panglima TNI): Di tengah-tengah semangat kita mengusung reformasi nasional menuju masa depan bangsa yang lebih baik, kita pun dirisaukan dengan berbagai fenomena yang mengindikasikan menurunnya semangat nasionalisme bangsa kita.

    Kemelut Kebudayaan

    Oleh Daoed Joesoef | Demonstrasi besar-besaran yang direncanakan Majelis Kedaulatan Rakyat Indonesia batal. Hal itu dimaksudkan oleh perencananya sekadar untuk mengingatkan secara damai pemerintahan SBY agar pada tahun terakhir mandat kekuasaannya berkonsentrasi pada penyelesaian aneka ragam masalah negara bangsa yang sedikit-banyak ikut dia ciptakan selama menjalankan kekuasaan selaku rezim berpretensi reformis.

    Menyikapi Peraturan Bersama Dua Menteri

    Bagaimanakah kita menyikapi Peraturan Bersama Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri No 9 Tahun 2006/No 8 Tahun 2006 (PBM. Pertama-tama, mesti ditegaskan, bahwa peraturan itu adalah peraturan bersama kedua menteri. Bukan peraturan lembaga-lembaga atau majelis-majelis agama, kendati mereka ikut mendiskusikannya.
    Majalah Horas Indonesia Edisi 08

    Bekerja, Bekerja dan Bekerja

    Pidato Perdana Presiden RI Ir. Joko Widodo (Jokowi) pada acara pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden dalam Sidang Paripurna Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Senin 20 Oktober 2014.

    Mafia Hukum dan Peradilan Jalanan

    Oleh Prof. Dr. Romli Atmasasmita, SH, LLM | Kondisi negara hukum di Indonesia saat ini selain diisi oleh aktivitas lembaga penegak hukum, juga dipenuhi aktivitas mafia hukum dan peradilan jalanan. Pengadilan sebagai benteng terakhir menggapai keadilan sejak masa lampau dalam praktik di Indonesia ternyata kalah pengaruh dari "peradilan jalanan".

    KUHP, Magna Carta Penjahat?

    Oleh Prof. Dr. Muladi, SH | Secara sinis atau olok-olok sering dikatakan bahwa Kitab Undang-undang Hukum Pidana—dan peraturan hukum pidana lainnya —sebenarnya merupakan "Magna Carta" yang memberikan pedoman bagi pelaku tindak pidana untuk dapat meloloskan diri dari proses peradilan pidana.

    Populer

    Tokoh Negarawan

    Pada edisi lalu, kolom ini bertajuk Bobot Kepemimpinan. Diawali dengan pertanyaan: Siapakah yang layak disebut tokoh Indonesia dan apa kriterianya? Tokoh Indonesia itu ialah semua pemimpin formal dan informal Indonesia tanpa pembatasan tingkatan, melainkan lebih kepada bobot kepemimpinannya. Sebab seorang kolonel bisa mengukir prestasi yang oleh seorang jenderal belum tentu bisa (pernah) melakukannya.

    Tri Pola Pembangunan Nasional

    MEGAWATI SOEKARNOPUTRI: Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana terdiri dari TRI POLA, yaitu: pertama adalah pola program; kedua berupa pola penjelasan; ketiga merupakan pola pembiayaan. Dengan demikian, pola ini bukan suatu konsep dan perencanaan yang mengawang-ngawang. Bukan pula suatu perencanaan yang hanya berisi ide-ide besar yang tidak mungkin diimplementasikan

    12 Prinsip Kepemimpinan Alkitabiah

    Oleh Pdt. Markus Daniel Wakarry | Bangsa memerlukan pemimpin. Jikalau tidak ada pemimpin, jatuhlah bangsa. Bangsa tidak akan bertumbuh mencapai kedewasaan, tanpa kepemimpinan. Suatu bangsa yang tengah bertumbuh dan bergumul dalam dunia yang penuh goncangan dan krisis, memerlukan pimpinan yang solid, yang kekuatannya bertumpu pada asas-asas kepemimpinan yang sesuai dengan nilai-nilai dasar dan konstitusi yang dianutnya.

    Artikel Lainnya

    Akal dan Nurani: Fondasi Keadilan dalam Penegakan Hukum

    Keseimbangan antara akal dan nurani adalah kunci untuk mencapai keadilan dalam sistem hukum, baik Civil Law...

    Pemberantasan KKN: Antara Harapan dan Kenyataan

    Meskipun pemberantasan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) telah menjadi tonggak penting dalam Reformasi 1998, pelaksanaannya masih...

    Tantangan Hukum Indonesia di Era Globalisasi

    Di era globalisasi, hukum di Indonesia berupaya memberikan kepastian dan keadilan yang merata bagi semua pihak,...

    Pemerintahan Bersih dan Berintegritas Masih Menjadi Tantangan di Indonesia

    Meskipun ada janji-janji besar tentang pemberantasan korupsi dan penguatan lembaga independen seperti KPK, pengalaman dari tujuh...

    Krisis Etika Hukum dan Etika Politik di Tahun Pemilu

    Menjelang Pemilu 2024, skandal Mahkamah Konstitusi yang berakhir dramatis terkait permohonan perubahan batas usia calon presiden...

    Transformasi Hukum: Dari Zaman Nabi hingga Era Modern

    Hukum telah menjadi pilar peradaban manusia sejak zaman para nabi, menciptakan kehidupan yang damai dan berkeadilan....

    Fenomena “Lord Acton” dan Harapan Pada RUU Perampasan Aset

    Penegakan hukum yang melemah di era Joko Widodo menjadi sorotan, ditandai dengan banyaknya kasus yang menunjukkan...

    Menyongsong Bonus Demografi di Tengah Merosotnya Kesadaran Hukum

    Bonus demografi yang diproyeksikan terjadi antara 2030-2040, dengan lebih dari 60% penduduk berusia produktif, menawarkan peluang...

    Menelaah Pemahaman Kita tentang Hukum

    Hukum, sebagai cerminan dari masyarakat, sering kali menghadapi kritik karena dianggap tajam ke bawah namun tumpul...

    Pudarnya Marwah Hukum di Tengah Masyarakat

    Hukum di Indonesia, yang seharusnya menjadi tonggak keadilan dan kepastian, kini sering disalahgunakan oleh mereka yang...

    Menggali Akar Masalah Hukum di Indonesia

    Di tengah keragaman etnis dan budaya yang kaya, Indonesia bergulat dengan berbagai masalah hukum yang berakar...

    Merajut Nalar dan Nurani dalam Hukum yang Manusiawi

    Konflik antara idealisme dan realisme hukum di Indonesia mengungkap ironi dalam penegakan keadilan, di mana hukum...

    Advertisement

    spot_img