SUPPORT PENULIS

KIRIM BIO ANDA

Memory Game

Berita Hari Ini (Gunakan Browser Chrome)

SUPPORT PENULIS

Memory Game

BIOGRAFI TERBARU

Continue to the category
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
25.2 C
Jakarta
Populer Hari Ini
Populer Minggu Ini
Populer (All Time)
Ultah Minggu Ini
Lama Membaca: 3 menit
Lama Membaca: 3 menit
Lama Membaca: 3 menit
Lama Membaca: 3 menit

Opini

Tantangan Hukum Indonesia di Era Globalisasi

Di era globalisasi, hukum di Indonesia berupaya memberikan kepastian...

Tembok Konstruksi Korupsi

Oleh Hendardi | Pemerintah dan aparat penegak hukum masih mewarisi banyak kasus korupsi yang menyedot perhatian publik. Apakah kelanjutan praktik korupsi tak bisa ditempatkan sebagai tantangan serius bagi pemerintah dan penegak hukum? Apakah program pemberantasan mafia hukum hanya berayun di permukaan?

Amanat 1 Juni

MEGAWATI SOEKARNOPUTRI: Pada 1 Juni 1945 Bung Karno mengumandangkan sebuah pidato maha penting di depan sidang Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI). Pidato yang kemudian dirumuskan dalam alinea 4 Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 merupakan nilai-nilai Pancasila yang digali Bung Karno dari persada Indonesia.

Korupsi Hati Nurani

OPINI: Korupsi hati nurani ! Teringat kembali pernah menulis di tahun 90 an bagaimana cara memberantas korupsi. Tulisan itu berjudul Memberantas Korupsi dengan Hati Nurani. Benar, apa yang dilukiskan Sjamsoe'oed Sadjad tentang Korupsi Waktu, korupsi apapun bentuk dan wujudnya, tiada lain berawal dari korupsi HATI NURANI.

Awal dari Akhir Era SBY

Oleh Soegeng Sarjadi | Bagi Yudhoyono dan Partai Demokrat, sekarang adalah the beginning of the end of an era. Dengan semua skandal yang informasinya digelontorkan oleh Nazaruddin, ibarat serangan virus Guillain-Barre syndrome yang ganas, tidak tertutup kemungkinan Yudhoyono dan Partai Demokrat secara perlahan akan lumpuh. Kalau masih mau selamat, amputasi perlu segera dilakukan.
Majalah Horas Indonesia Edisi 08

Korupsi Hati Nurani

OPINI: Korupsi hati nurani ! Teringat kembali pernah menulis di tahun 90 an bagaimana cara memberantas korupsi. Tulisan itu berjudul Memberantas Korupsi dengan Hati Nurani. Benar, apa yang dilukiskan Sjamsoe'oed Sadjad tentang Korupsi Waktu, korupsi apapun bentuk dan wujudnya, tiada lain berawal dari korupsi HATI NURANI.

Lima Jurus Kelola Jakarta

Oleh Faisal Basri | Problem kemacetan dan pelayanan transportasi publik, masalah sanitasi/ketercukupan air bersih dan hak jaminan sosial masyarakat serta Ruang Terbuka Hijau (RTH), kunci penyelesaiannya terletak pada efisiensi anggaran dan kerjasama yang seimbang dengan daerah sekitar Jakarta. Semua ini harus dilakukan dengan kebijakan yang tegas dan konsisten.

Pendekatan Baru Kependudukan

Oleh Haryono Suyono | Senin (10/1/2011), sekali lagi Kompas mengisi halaman pertamanya dengan kekhawatiran atas pertumbuhan jumlah penduduk yang menggila, jauh melampaui perkiraan sebelumnya. Secara resmi pemerintah mengumumkan jumlah penduduk Indonesia hasil Sensus Penduduk 2010 adalah 237.556.353 jiwa.

Populer

Menggugat Pembohongan Publik

Oleh Prof. Dr. Azyumardi Azra | Ada apa ketika para pemimpin dan tokoh lintas agama, Senin (10/1/2011) lalu, mengeluarkan pernyataan terbuka yang kemudian dikenal sebagai "kebohongan" [rezim] Presiden Susilo Bambang Yudhoyono? Kenapa tiba-tiba mereka "turun gunung" secara bersama-sama dan kemudian keluar ke depan publik dengan sejumlah daftar "kebohongan" tersebut? Bagaimana kita memahami gejala yang cukup mengagetkan ini?

Nasionalisme dan Globalisasi

(Refleksi Satu Abad Kebangkitan Nasional, oleh Jenderal Djoko Santoso Panglima TNI): Di tengah-tengah semangat kita mengusung reformasi nasional menuju masa depan bangsa yang lebih baik, kita pun dirisaukan dengan berbagai fenomena yang mengindikasikan menurunnya semangat nasionalisme bangsa kita.

Akar Problematika Keindonesiaan Kita

Oleh Kiki Syahnakri | Akar pokok problematika keindonesiaan saat ini bercabang tiga. Pertama, telah dipaksakan suatu "transplantasi (demokrasi) liberal" di negeri ini. Kedua, pemisahan diametral-absolut antara fungsi pertahanan dan keamanan. Ketiga, lemahnya kepemimpinan.

Artikel Lainnya

Akal dan Nurani: Fondasi Keadilan dalam Penegakan Hukum

Keseimbangan antara akal dan nurani adalah kunci untuk mencapai keadilan dalam sistem hukum, baik Civil Law...

Pemberantasan KKN: Antara Harapan dan Kenyataan

Meskipun pemberantasan Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) telah menjadi tonggak penting dalam Reformasi 1998, pelaksanaannya masih...

Tantangan Hukum Indonesia di Era Globalisasi

Di era globalisasi, hukum di Indonesia berupaya memberikan kepastian dan keadilan yang merata bagi semua pihak,...

Pemerintahan Bersih dan Berintegritas Masih Menjadi Tantangan di Indonesia

Meskipun ada janji-janji besar tentang pemberantasan korupsi dan penguatan lembaga independen seperti KPK, pengalaman dari tujuh...

Krisis Etika Hukum dan Etika Politik di Tahun Pemilu

Menjelang Pemilu 2024, skandal Mahkamah Konstitusi yang berakhir dramatis terkait permohonan perubahan batas usia calon presiden...

Transformasi Hukum: Dari Zaman Nabi hingga Era Modern

Hukum telah menjadi pilar peradaban manusia sejak zaman para nabi, menciptakan kehidupan yang damai dan berkeadilan....

Fenomena “Lord Acton” dan Harapan Pada RUU Perampasan Aset

Penegakan hukum yang melemah di era Joko Widodo menjadi sorotan, ditandai dengan banyaknya kasus yang menunjukkan...

Menyongsong Bonus Demografi di Tengah Merosotnya Kesadaran Hukum

Bonus demografi yang diproyeksikan terjadi antara 2030-2040, dengan lebih dari 60% penduduk berusia produktif, menawarkan peluang...

Menelaah Pemahaman Kita tentang Hukum

Hukum, sebagai cerminan dari masyarakat, sering kali menghadapi kritik karena dianggap tajam ke bawah namun tumpul...

Pudarnya Marwah Hukum di Tengah Masyarakat

Hukum di Indonesia, yang seharusnya menjadi tonggak keadilan dan kepastian, kini sering disalahgunakan oleh mereka yang...

Menggali Akar Masalah Hukum di Indonesia

Di tengah keragaman etnis dan budaya yang kaya, Indonesia bergulat dengan berbagai masalah hukum yang berakar...

Merajut Nalar dan Nurani dalam Hukum yang Manusiawi

Konflik antara idealisme dan realisme hukum di Indonesia mengungkap ironi dalam penegakan keadilan, di mana hukum...

Advertisement

spot_img