Arbain Rambey adalah maestro fotografi jurnalistik Indonesia yang telah mengabdikan dirinya selama puluhan tahun dalam dunia pers dan dokumentasi visual. Dengan pengalaman hampir tiga dekade di Harian Kompas, dia mendokumentasikan berbagai peristiwa penting serta keindahan alam dan budaya Indonesia. Gaya fotografinya yang khas, dengan komposisi tajam dan narasi visual yang kuat, menjadikannya salah satu fotografer paling dihormati di Indonesia. Selain sebagai jurnalis foto, ia juga aktif sebagai pengajar dan mentor bagi generasi muda, membagikan ilmu dan pengalamannya melalui seminar, buku, serta berbagai platform media sosial. Meski sempat tersandung kontroversi, kiprahnya dalam dunia fotografi tetap tak terbantahkan. Dengan semangat berbagi dan dedikasi tinggi, Arbain Rambey terus mengabadikan kisah-kisah visual yang tidak hanya indah, tetapi juga bercerita.
BIODATA
Nama:
Arbain Abdul Wahidin Rambey
Profesi:
Fotografer, Jurnalis, Penulis, Pengajar
Lahir:
Semarang, 2 Juli 1961
Agama:
Islam
Anak:
- Arra D. Rambey
- Anan D. Rambey
Pendidikan:
- SD Negeri di Semarang
- SMP Negeri di Semarang
- SMA Negeri di Semarang
- Sarjana Teknik Sipil, Institut Teknologi Bandung (ITB) (1988)
Karier:
- Fotografer Yayasan Asmat (1988-1989)
- Wartawan tulis, Harian Kompas (1990)
- Wartawan Foto, Harian Kompas (1990-1996)
- Redaktur Foto, Harian Kompas (1996-2000)
- Koordinator Kompas Wilayah Sumatera Bagian Utara (2000-2003)
- Redaktur Foto, Harian Kompas (2003-2006)
- Fotografer Senior, Harian Kompas (2006-2019)
- Pengajar dan Pembicara Fotografi di berbagai institusi
Organisasi:
- Ketua Umum Pewarta Foto Indonesia (PFI), (November 1998 – November 2001)
Pameran Fotografi:
- “Ekspresi”, Medan (2002)
- “Mandailing”, Medan (2002),
- “Senyap”, Bentara Budaya Jakarta (2004)
- “Colour of Indonesia”, Galeri Cahya Jakarta (2004)
- “Crossing Bridges”, Singapura (2004)
- “Persatoean”, Melbourne, Australia (2005)
- “Nusantara”, bersama Makarios Soekojo, Hotel Aston, Jakarta (2006)
- “Indonesia in 50 Pictures”, Kuwait City, Kuwait (2009)
Mengajar dan Seminar Fotografi:
- Dosen tamu di
- Universitas Sumatera Utara (2002-2003)
- Universitas Pelita Harapan (2004-2009)
- Universitas Multimedia Nusantara (2008-sekarang)
- Universitas Indonesia (FISIP) (2011-sekarang)
- Darwis School of Photography (2003-sekarang)
- Pembicara di berbagai seminar dan workshop fotografi di Indonesia dan luar negeri
- Mentor bagi komunitas fotografer di Indonesia
Buku:
- Mist of Time – London, Inggris (2005)
- Adventure Smartphone Photography 2
Penghargaan/Pengakuan:
- Diakui sebagai salah satu fotografer terbaik Indonesia
- Banyak karyanya dijadikan referensi dalam dunia jurnalistik dan fotografi
- Juara Tunggal Festival Seni Internasional Art Summit (1999)
- Medali Perunggu dalam Lomba Salon Foto (2006, 2007)
- Juara 1 Lomba Foto MURI (2008)
- Lifetime Achievement Award dari Anugerah Pewarta Foto Indonesia (2019)
Keahlian:
- Fotografi jurnalistik
- Fotografi perjalanan
- Fotografi dokumenter
- Penulisan dan esai fotografi
- Pengajaran dan pelatihan fotografi
Filosofi dan Gaya Fotografi:
- Fotografi adalah seni menangkap momen, bukan sekadar teknologi
- Komposisi, cahaya, dan narasi visual lebih penting daripada alat yang digunakan
- Kamera terbaik adalah kamera yang ada di tangan, bukan yang paling mahal
Aktivitas Setelah Pensiun:
- Tetap aktif sebagai fotografer, penulis, dan mentor fotografi
- Berkeliling Indonesia untuk mendokumentasikan keindahan budaya dan alam
- Berbagi ilmu fotografi melalui media sosial, seminar, dan pelatihan
Instagram:
@arbainrambey
Facebook:
arbain.rambeykedua
X:
arbainrambey
YouTube:
@arbainrambey
Website:
arbainrambey.com
Pusat Data Tokoh Indonesia (updated 17 Februari 2025)
