
Penerimaan Santri Ponpes Al-Zaytun tahun ajaran baru 2023-2024 meningkat 134%. Di tengah adanya ratusan massa mendemo dan gencarnya tudingan negatif dari pihak-pihak tertentu yang mengharamkan dan menuduh sesat terhadap Ponpes Al-Zaytun, animo masyarakat menyekolahkan anak ke Ponpes Modern terbesar se Asia Tenggara tersebut justru meningkat tajam.
Dari tahun lalu dan target tahun ini 750 santri baru, sampai hari kedua pendaftaran meningkat signifikan yang diterima setelah melalui seleksi mencapai 1003 santri. Hal itu dikemukakan Syaykh Panji Gumilang kepada Tokoh Indonesia dan juga ditegaskannya di hadapan Dandim Indramayu dan pejabat Pemprov Jawa Barat ketika mengantarkan undangan kepada Syaykh Panji Gumilang dari Tim Dialog Ulama Jawa Barat yang dibentuk Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Kamis malam 22 Juni 2023.
@tokoh.id 1003 Santri Cuy! #mahadalzaytun #ponpesalzaytun #penerimaansantribaru #gakngaruh
Undangan Dialog Ulama Jawa Barat itu diterima Syaykh Panji Gumilang dengan tangan terbuka di ruang khusus Masjid Rahmatan lil’alamin, Al-Zaytun, Dialog itu akan dilangsungkan hari Jumat 23 Juni 2023 di Gedung Sate, Bandung.
Pemantauan langsung Wartawan Tokoh Indonesia, proses pendaftaran 1003 santri baru yang berasal dari berbagai daerah Indonesia itu berlangsung tertib dan lancar. Di tengah adanya demo ke Al-Zaytun, para calon santri dan walinya datang ke Al-Zaytun untuk mendaftarkan diri. Beberapa Wali santri mengatakan mereka mendaftarkan anaknya ke Ponpes ini karena yakin lembaga pendidikan Islam modern bermoto Pusat Pendidikan dan Pengembangan Budaya Toleransi dan Perdamaian ini memiliki beberapa keunggulan, di antaranya memiliki akreditasi A Unggul. Sehingga mereka tidak terpengaruh atas berbagai tudingan negatif atas Ponpes ini.
Sebagaimana juga ditegaskan oleh Syaykh Panji Gumilang, ketika ada yang mengharam-haramkan dan menyesat-nyesatkan Ponpes ini justru semakin banyak yang mendaftar masuk, dari target 750 santri hingga sudah mencapai 1000 lebih santri pada hari pertama dari lima hari jadwal penerimaan santri. “Inilah Al-Zaytun yang memiliki Akreditasi A Unggul tapi disesat-sesatkan dan diharam-haramkan orang-orang tertentu,” tegas Syaykh AS Panji Gumilang.
Laporan Rigson