BIOGRAFI TERBARU

Continue to the category
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
33.7 C
Jakarta
Populer Hari Ini
Populer Minggu Ini
Populer (All Time)
Lama Membaca: 4 menit
Lama Membaca: 4 menit
Lama Membaca: 4 menit

Wiki Tokoh

Suara Ira Duaty

Dunia model tak lepas dari kehidupan Ratu Novira Duaty (44) meski sudah tak lagi berlenggak-lenggok di atas panggung. Mantan model yang lebih dikenal dengan nama Ira Duaty ini, kini bisa dijumpai pencinta mode melalui suaranya di atas panggung.

Proses Pencarian Seorang Penulis

Meski kerap terpinggirkan dalam ingar-bingar selebrasi penulis yang eksis di kota besar, produktivitas penulis daerah terus melaju.

Membangun Karier dan Bisnis dari Nol

Sudiro sempat menjadi pencuci mobil salah seorang pejabat. Kini ia harus mengembangkan perusahaan yang baru saja bertransformasi.

Bangun Jiwa Wirausaha lewat Karang Taruna

Sudah saatnya karang taruna tidak hanya sibuk mengurusi persiapan perayaan 17-an.

Harta Berharga Kolektor Senior

Putaran bisnis barang antik kolektor Munir Darwis bernilai miliaran rupiah. Namun sepotong kenangan ternyata jauh lebih berharga.
Majalah Horas Indonesia Edisi 08

Pencipta Reaktor Biogas

Di kalangan peternak sapi perah, terutama di Jawa Barat, membuat biogas dari kotoran sapi tengah menjadi kesenangan baru. Apalagi dalam kondisi persediaan bahan bakar minyak yang tidak menentu dan harganya terus melaju seperti sekarang.

Seni Manajemen Felia Salim

Ruang kerja di lantai 29 gedung pusat Bank BNI di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, itu terasa lapang. Di ruang utama ada satu meja panjang yang bersih dari tumpukan berkas, satu set sofa tamu, dan satu meja kecil penuh berisi tumpukan map.

Melangkah Tegap dengan ‘Boots’

Sepatu boot atau bot buatan Tegep Oktaviansyah diproduksi di tengah krisis moneter 1997. Bot dari Bandung, Jawa Barat, itu tidak tergoyahkan ketika badai krisis ekonomi datang lagi belakangan ini. Sepatunya dikenakan artis, pejabat, hingga ekspatriat.

Populer

Pendiri Hadassah of Indonesia

"Damai itu baik dan damai dimulai dari diri sendiri,"...

Ahli Gunung Merapi

Wajah lelah kurang tidur dari pria berkumis dan berkacamata dengan rambut agak kribo itu akrab bagi pemirsa televisi. Kalimat yang dia ucapkan tidak pernah bombastis meski itu menyangkut bencana letusan Gunung Merapi—gunung teraktif di Indonesia—yang sejak 26 Oktober lalu letusannya kian mengancam jiwa mereka yang berdiam di sekitar Merapi.

Cetusan Hati Pengagum Prabowo

Kubu Capres-Cawapres Prabowo-Hatta menghadirkan enam saksi ahli dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2014, salah satunya adalah pengamat hukum tata negara Dr. Andi Irmanputra Sidin. Di depan sidang MK (15/08/2014) Irman, sebagai saksi ahli hukum tata negara, memaparkan pandangan politik tentang cetusan hati seorang pengagum Prabowo di media sosial.

Artikel Lainnya

Dunia Gelap yang Memberi Terang

Dia merasa kerasan sebagai tunanetra karena dia bisa menemukan keberartian hidup di tengah gelapnya dunia. Meski ia hanya bisa melihat sosok hitam orang di hadapannya, aktivitas Fitri Nugrahaningrum tak kalah dibandingkan orang lain. Tunanetra yang disandangnya tak menghalangi Fitri mewujudkan mimpinya.

‘Duta Besar’ Jasa Logistik

Sekitar 25 tahun sudah dia membesarkan usaha di bidang jasa logistik. Harsha E Joesoef relatif berhasil membawa Republic Express atau RPX menjadi salah satu usaha jasa logistik yang diperhitungkan. Dia melengkapinya dengan menggandeng FedEx untuk "bermain" di kawasan internasional.

Pelestari ‘Dolanan’ di Lereng Ungaran

"Arum lan kuncaraning bangsa gumantung marang budi pekerti lan kabudayane" (Keharuman dan kemilau bangsa terletak pada budi pekerti dan kebudayaannya)

Ayah bagi Anak Yatim dan Tunakarya

Abah adalah panggilan akrab bagi Cecep Maman Suherman, lelaki kelahiran Cirebon, 72 tahun silam ini. Dia menjadi ayah bagi seratusan lebih anak yatim piatu dan tunakarya. Lewat tangannya, para penganggur diajarkan untuk hidup mandiri dan anak yatim piatu bisa tetap bersekolah.

Ibu (Mantan) Penderita Kusta

Ketika penderita kusta dimarjinalkan, dokter Diana Liben justru dengan telaten menghampiri orang-orang yang oleh sebagian masyarakat dinilai sebagai pembawa penyakit. Bahkan, dia tidak hanya merawat, tetapi juga memberdayakan para penderita kusta agar bisa hidup mandiri.

Programer Aksara Bali Simbar

Berawal dari rasa penasaran I Made Suatjana yang awalnya berprofesi sebagai konsultan bangunan. Berkat kesabarannya mengutak-atik program aksara Bali dengan komputer. Karya pria kelahiran Gadungan, Tabanan, Bali 14 Mei 1947 ini, mengetik aksara Bali menjadi lebih mudah dan praktis. Program yang sudah beredar sejak 2009 dengan label Bali Simbar Dwijendra itu sudah terdaftar dalam Unicode, sehingga penggunaannya baku secara internasional. 

Berdayakan Ekonomi Maritim

Kecintaannya pada laut sudah tertanam sejak kecil. Sebagai seorang anak nelayan Laode Masihu Kamaluddin kelahiran Kaledupa, Wakatobi, 17 Agustus 1949 ini memiliki gagasan tentang sabuk ekonomi maritim. Ia juga salah satu tokoh penggagas terbentuknya Departemen Kelautan dan Perikanan. Berkat gagasannya laut dan daerah kepulauan semakin lebih diperhatikan. "Barangsiapa menguasai gelombang, dialah yang akan menguasai perdagangan. Barangsiapa menguasai perdagangan, dialah yang akan menguasai dunia!" 

Penyeru Moral dan Penjaga Nilai Kultural

Haji Mudaffar Sjah merupakan anak ketiga Sultan Ternate ke-47, Iskandar Muhammad Djabir Syah (1929-1975). Setelah ayahnya mangkat pada tahun 1975, ia diangkat menjadi Sultan Ternate ke-48. Saat memimpin kesultanan, Mudaffar yang juga merupakan anggota DPD/MPR 2009-2014 ini di kenal sangat dekat dengan masyarakat. Ia dikenal sebagai sosok penyeru moral dan penjaga nilai kultural warga setempat. Selama 35 tahun bertakhta ia berobsesi membawa nilai-nilai keraton menjadi acuan dalam membangun karakter bangsa. Selain itu ia selalu siap terjun menemui warga kala masalah sosial terjadi di tengah-tengah masyarakat. 

Membangun Karakter Lewat Dongeng

Pengalamannya mengajar sebagai guru bahasa Inggris selama lebih 20 tahun. Slamet Riwanto kelahiran Desa Karang Asem, Wonosari, DI Yogyakarta, 6 Oktober 1965 ini, memiliki kreativitas yang yang patut diacungi jempol. Sebanyak 40 karya saduran Slamet yang diangkat dari cerita rakyat yang sarat dengan nilai-nilai budaya, dicetak dalam seri buku cerita dongeng berbahasa Inggris untuk pelajar. Lewat cerita dongeng rakyat yang banyak berisi petuah, kebijaksanaan dan kesederhanaan ini, dapat semakin memperkuat karakter para siswa. 

Kamus Hidup Kembar Siam

Sejak SMA Agus Harianto sudah bercita-cita jadi dokter. Pria kelahiran Madiun, Jawa Timur, 11 Agustus 1950 ini merupakan dokter spesialis untuk menangani bayi kembar siam di Rumah Sakit Umum Dr. Soetomo. Di tangannya, sejak ia masih mahasiswa kedokteran hingga menjadi dokter, ia telah menangani puluhan bayi kembar siam untuk di selamatkan. Memiliki banyak pengalaman, ia menjadi semacam kamus hidup dalam setiap penanganan bayi kembar siam di rumah sakit tersebut. 

Melestarikan Batik Bakaran

Sejak kecil Bukhari Wiryo Satmoko sudah akrab dengan batik. Berbekal kemampuan membatiknya, usaha batik bakaran yang dikelolanya sempat mengalami kemajuan. Namun tidak berlangsung lama, terpaan krisis moneter 1998 memaksanya harus tutup selama dua tahun. Tapi ia tidak kehabisan akal agar batik bakaran kebanggaan daerahnya tetap dilestarikan. Atas usulnya pada tahun 2006 dengan bantuan pemerintah, batik bakaran mulai menggeliat. Permintaan batik semakin meningkat bahkan pemasarannya semakin luas kebeberapa kota hingga ke mancanegara. 

Perahu Majapahit dan Spirit Bahari

Sejak membuat miniatur perahu layar tahun 1980, Djuhhari Witjaksono berupaya menyebarkan kesadaran bahari ke seluruh Nusantara. Berbagai miniatur perahu, mulai yang berada dalam botol hingga berukuran 2 meter, tersebar di seluruh Indonesia lewat tangan Djuhhari.

Advertisement

spot_img