back to top

BIOGRAFI TERBARU

Continue to the category
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
More
    30.1 C
    Jakarta
    Populer Hari Ini
    Populer Minggu Ini
    Populer (All Time)
    Ultah Minggu Ini
    Lama Membaca: 4 menit
    Lama Membaca: 4 menit
    Lama Membaca: 4 menit
    Lama Membaca: 4 menit

    Biografi

    Titiek, dari Biologi ke ‘Warta Loji’

    Ada slogan iklan berbunyi "sudah duduk lupa berdiri". Secara bebas, itu kadang diartikan "sudah mapan lupa berendah hati". Hal itu tak berlaku bagi Setijati Sastrapratedja. Hidup bagi dia adalah ruang yang harus diisi dengan memberikan diri agar bermanfaat bagi orang lain.

    Kepiawaian Si Burung Merak

    Sastrawan WS Rendra meninggal dunia di RS Mitra Keluarga, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis 6 Agustus 2009 pukul 22.10. Ia menderita penyakit jantung koroner. Dimakamkan setelah shalat Jumat 7 Agustus 2009 di TPU Bengkel Teater Rendra, Cipayung, Citayam, Depok.

    Politisi Berpengaruh dari PKS

    Ia merupakan salah satu politisi muda berpengaruh dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sekjen DPP PKS dan Wakil Ketua DPR (2009-2014) yang kutu buku ini aktif menulis di berbagai media Islam dan sudah menghasilkan sejumlah buku.

    Bupati Perempuan Pertama di Jatim

    Belum banyak perempuan yang jadi bupati. Satu di antara yang sedikit itu adalah Dra. Haeny Relawati Rini Widyastuti,MSi, Bupati Tuban. Ketua DPD Partai Golkar berparas ayu ini menorehkan sejarah sebagai perempuan pertama menjabat Bupati di Jawa Timur. Alumnus S1 dan S2 Universitras Gadjah Mada ini bertekad membangun daerahnya dengan segenap kemampuannya.

    Pendiri Maspion Group

    Alim Husin, pendiri Maspion Group, pengusaha senior Jawa Timur, ini meninggal dunia dalam usia 83 tahun di Kota Fu Jing, Provinsi Fuzho, China, Minggu 19 Oktober 2003 pukul 08.45 waktu setempat atau 07.45 WIB. Mendiang dimakamkan di Indonesia. Alim Husin meninggal karena penyakit gagal ginjal yang dideritanya sejak lima tahun terakhir. Sebelum meninggal, ia empat bulan menjalani terapi cuci darah dua hari sekali di rumah sakit yang menyediakan terapi tradisional dan modern di Fu Jing.
    Majalah Horas Indonesia Edisi 08

    Tiga Jabatan Menteri

    Politisi Golkar ini telah tiga kali menjabat menteri. Pertama menjabat Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabinet Pembangunan VII (Maret 1998-Mei 1998). Kedua menjabat Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabinet Indonesia Bersatu, hanya setahun. Kemudian ketiga, dipercaya menjabat Menteri Perindustrian menggantikan Andung A. Nitimihardja, pada reshuffle kabinet yang diumumkan 5 Desember 2005 dan dilantik 7 Desember 2005.

    Politisi, Guru Besar dan Hakim Agung

    Prof. Dr. Muchsin, SH, pria kelahiran Boyolali 8 Agustus 1943, menjalani karir sebagai rektor, guru besar, politisi dan hakim agung. Mantan Rektor Universitas Sunan Giri (Unsuri) Surabaya ini meninggal dunia di  Surabaya, Minggu 4 September 2011 saat masih menjabat sebagai hakim agung.

    Ahli Gunung Merapi

    Wajah lelah kurang tidur dari pria berkumis dan berkacamata dengan rambut agak kribo itu akrab bagi pemirsa televisi. Kalimat yang dia ucapkan tidak pernah bombastis meski itu menyangkut bencana letusan Gunung Merapi—gunung teraktif di Indonesia—yang sejak 26 Oktober lalu letusannya kian mengancam jiwa mereka yang berdiam di sekitar Merapi.

    Populer

    Ketua Dewan Pers Perempuan Pertama

    Dr. Ninik Rahayu, S.H., M.S., adalah akademisi, aktivis, dan...

    Ibu dari Tiga Anak, Ibu untuk Satu Provinsi

    Sherly Tjoanda bukan sekadar Gubernur Perempuan Pertama Maluku Utara...

    Fotografi, Jurnalisme, dan Semangat Berbagi Ilmu

    Arbain Rambey adalah maestro fotografi jurnalistik Indonesia yang telah...

    Artikel Lainnya

    Memberdayakan Akar Rumput

    Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Bidang Kesra ini mengatakan Jakarta barometer ekonomi nasional, sekaligus menjadi tumpuan harapan bagi penduduk dari propinsi lain. Implikasinya, arus urbanisasi terus meningkat. H. Djailani seorang dokter dan pensiunan mayor jenderal kelahiran Jakarta 17 Juni 1942.

    Arsitek Ekonomi Orba yang Masih Cemerlang

    Orde Baru boleh tumbang. Tapi nama Profesor Widjojo Nitisastro – arsitek ekonomi Orde Baru --tetap cemerlang. Sempat sejenak tenggelam pada masa pemerintahan transisi Habibie, tapi bangkit lagi pada era Gus Dur dan Megawati. Ia masih saja diminta untuk ikut menyumbangkan tenaga dan pikiran dalam mengatasi krisis ekonomi yang melanda Indonesia.

    Kesederhanaan dan Keberuntungan Tidak Melupakan Akar

    Keberuntungan memang masih melekat pada diri Rini Soewandi. Presiden Megawati Sukarnoputri, mempercayainya duduk di kursi Menteri Perindustrian dan Perdagangan, Kabinet Gotong Royong, dilantik 9 Agustus 2001. Padahal sebelumnya banyak orang memperkirakan bahwa karir Rini sudah habis selepas pemberhentiannya dari jabatan Presdir Astra Internasional.

    Berprestasi untuk Bangsa

    Berprestasi dan menjunjung tinggi nama bangsa dan negara, tetapi tetap sulit menjadi WNI. Sampai akhirnya dia mengeluh soal itu, sehingga Presiden Megawati turun tangan, barulah nasib kewarganegaraannya diperoleh.

    Mengadili Mantan Presiden

    Di Indonesia, tidak mudah mengadili mantan presiden, apalagi sekaliber HM Soeharto. Berbagai tantangan bisa saja terjadi. Termasuk dugaan suap: hakim bisa dibeli!

    Haji Belanda Pejuang HAM

    Haji Johannes Cornelis Princen kelahiran Den Haag, Belanda 21 November 1925, tokoh pejuang Hak Asasi Manusia (HAM) dan demokrasi yang konsisten berjuang sejak jaman kolonial Belanda, era demokrasi terpimpin, era Orde Baru dan era reformasi. Dia meninggal dunia pada Jumat 22 Februari 2002 dinihari pukul 00:55 WIB di kediamannya Jalan Arjuna 3 Nomor 24, Pisangan Baru, Utan Kayu Selatan, Jakarta Timur setelah beberapa lama lumpuh akibat stroke.

    Legenda Tokoh Pendidikan Anak

    Siapa tak kenal nama Bu Kasur. Pengarang lagu anak-anak yang legendaris dan tokoh pendidikan anak. Ibu yang bernama asli Sandiah ini meninggal dunia dalam usia 76 tahun hari Selasa (22/10/02) sekitar pukul 16.00 di Rumah Sakit (RS) Cikini Jakarta, meninggalkan lima anak dan 12 cucu. Namun, nama dan karyanya tepat hidup dan sudah menjadi sebuah legenda dalam dunia pendidikan anak.

    Polisi Pertama Bergelar Profesor Doktor

    Meskipun telah lama pensiun dari dinas kepolisian, Awaloeddin tetap memperhatikan intitusi yang telah membesarkan namanya. Awaloeddin pun kerap memberi masukan atau kritik, diminta atau tidak, kepada para petinggi Polri. Awaloeddin memang salah seorang polisi yang intelek. Ia adalah polisi pertama di Indonesia yang mendapat gelar profesor doktor.

    Pendiri Harian Waspada

    Ani Idrus wartawati senior yang lahir di Sawah Lunto, Sumatera Barat, 25 November 1918, mendirikan Harian Waspada bersama suaminya H. Mohamad Said tahun 1947. Ia wafat di Medan, 9 Januari 1999 dan dimakamkan di Pemakaman Umum Jalan Thamrin - Medan. Terakhir ia menjabat Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi Harian WASPADA dan Majalah Dunia Wanita, Medan.

    Mendorong Kemandirian BPK

    Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) ini ditetapkan sebagai ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), setelah sempat terjadi tarik ulur antara DPR dan pemerintah. Presiden Megawati Soekarnoputri di hari terakhir masa jabatannya akhirnya menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 185 M Tahun 2004 tertanggal 19 Oktober 2004 mengangkat tujuh pimpinan BPK.

    Advertisement

    spot_img