Boni Hargens
Analis Politik yang Bersikap
Nama:
Bonifasius Hargens
Nama Populer:
Boni Hargens
Lahir:
Manggarai, Nusa Tenggara Timur, 22 Februari 1981
Orang Tua:
Romanus Aber
Agama:
Katolik
Pekerjaan:
Pengamat politik, Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI),
Pendidikan:
- SD Negeri Anam, Manggarai, Flores
- Seminari Pius XII Kisol, Manggarai, Flores (SMP-SMA)
- Pernah kuliah di STF Driyarkara ketika masih bergabung dengan biara CICM di Jakarta
- S1 Fakultas Ilmu Politik, Universitas Indonesia
- Hartnack Schule, Berlin, Jerman
- Studi Asia Tenggara, Universitas Humboldt, Jerman
- Studi Criminal Justice System, Universitas Walden, Minneapolis, AS
- Doktor Filsafat (PhD) di Bidang Kebijakan Publik dan Administrasi dari Universitas Walden, Minneapolis, AS
Karier:
- Frater Kongregasi Hati Tak Bernoda Maria (CICM)
- Guru di SMU Tarakanita I, Jakarta Selatan
- Dosen Departemen Ilmu Politik, Fisip UI, 2005-2010
- Dosen Universitas Petra Surabaya, Jawa Timur, 2008-2009
- Pendiri dan Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI), 2008-sekarang
- Dewan Pengawas LKBN ANTARA, Januari 2016-Agustus 2017
- Back-Office Analyst, Kantor Staf Khusus Presiden, Jenderal Gories Mere, 2016-2019
- Pengamat politik, 2005-sekarang
Penghargaan:
- Sampoerna Foundation Scholarship selama kuliah sarjana di UI
- Salah satu Mahasiswa Terbaik Indonesia versi SCTV selama kuliah sarjana di Universitas Indonesia
- Penerima Katholischer Akademischer Auslanderdienst untuk studi Pascasarjana di Universitas Humboldt, Jerman
- Selama studi doktor, mendapat penghargaan sebagai anggota Golden Key International, Phi Alpha Honor Society, dan National Society of Leadership and Success (NSLS)
Organisasi:
Advertisement
- Anggota Phi Alpha, The Global Honor Society for Public Affairs & Administration, AS
- Anggota Fullbright Association, AS
- Anggota Golden Key International Honour Society, AS
- Anggota The National Society of Leadership and Success (NSLS), AS
Buku:
- Oligarchic Cartelization in Post-Suharto Indonesia
- Kebangkrutan Agama dan Politik (2005)
- Demokrasi radikal: memahami paradoks demokrasi modern dalam perspektif postmarxis-postmodernis Ernesto Laclau dan Chantal Mouffe (Parrhesia Institute, 2006)
- 10 Dosa Politik SBY- JK (Parrhesia, 2006)
- DOSA POLITIK SBY – JK : Kumpulan Catatan Penderitaan Rakyat (Parrhsia, 2007)
- Menjawab tentang Kepemimpinan Nasional (Parrhesia.Jakarta, 2008)
- Kebuntuan Demokrasi Lokal Di Indonesia: Study Konflik Tambang Manggarai – Flores (Parrhesia Istitute Jakarta, 2009)
- Trilogi Dosa Politik: Memahami Dosa-Dosa Politik Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono – Jusuf Kalla dan Pengkhianatan Kaum Intelektual (Parrhesia Institute, 2008)
Tulisan-tulisan Opini di Surat Kabar:
- KeIndonesiaan dari perspektif Agonistik
- Merawat Relasi Negara-Masyarakat
- Antisipasi Turbulensi di 2022 (Kompas, 3 Februari 2022)
- Merawat Ingatan (Kompas, 11 November 2019)
- Dalam Jebakan Kemungkinan (Kompas, 30 September 2019)
- Bahaya Elektoralisme
- Merayakan Martabat Manusia (Kompas, 27 November 2018)
- Kian Edan! ”False Flag Demonization” dalam Kampanye Hitam “Jokowi Raja”
- Genealogi korupsi di indonesia
- #2019GantiPresiden: Demokrasi atau Makar?
- Melampaui Pemilu
- Membajak Begundal Demokrasi
- Kotak Pandora RUU Antiterorisme
- Tautologi dan Roh Politik
- 2018 dan Efek Kupu-kupu
Media Sosial:
- IG: @bonihargens
- YouTube: @paradigmabonihargens
- Tiktok: @paradigmabonihargens
Pusat Data Tokoh Indonesia (updated 16/08/2023)