Pelayan dan Pembelajar Indonesia

Jonathan Parapak
 
0
683
Lama Membaca: 14 menit

02 | Peran Strategis Teknologi Telematika

Jonathan Parapak
Jonathan Parapak

Ia sosok pelaku teknologi yang visinya sangat jelas dalam kaitan dengan peranan teknologi untuk pembangunan bangsa dan negara serta peningkatan kesejahteraan manusia.

Dalam berbagai makalah, Parapak berulang kali menegaskan peran strategis teknologi, khususnya teknologi telekomunikasi dan informasi untuk pembangunan politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan.

Ia meyakini peran yang sangat vital dari sistem komunikasi satelit untuk mempercepat persatuan Indonesia. Ia menjadi penggagas visi Nusantara 21, visi bangsa Indonesia di sektor telekomunikasi dan informasi dalam memasuki abad ke- 21. Untuk meyakinkan bangsa Indonesia bahwa kemajuan, kesejahteraan, daya saing dan kejayaan Indonesia di abad ke-21 sangat ditentukan oleh kesiapan dan kemampuan mewujudkan masyarakat berbasis ilmu pengetahuan, melalui pemanfaatan dan pengembangan teknologi informasi dan komunikasi.

Ia pula salah satu pemula konsep pembangunan Telematika di Indonesia, dan menjadi pimpinan berbagai kelompok yang sangat peduli dengan peran telematika dalam mewujudkan knowledge based society di Indonesia.

Sebagai pelaku teknologi pada berbagai tataran, baik tingkat kebijaksanaan maupun regulasi operasi dan industri, Parapak telah memberikan berbagai gagasan segar dan baru, bagaimana memanfaatkan dan mengembangkan teknologi untuk kesejahteraan manusia. Ia telah berperan dalam reformasi sektor telekomunikasi di Indonesia. Ia juga telah membuktikan bahwa putra-putri Indonesia tidak kalah dari bangsa manapun di dunia ini dalam pengelolaan bisnis berteknologi tinggi. Parapak telah membuktikan bagaimana mengelola usaha bisnis berteknologi canggih secara profesional, bersih, dan menghasilkan kinerja yang baik.

Ia juga pernah menjadi bagian dari birokrasi melalui jalur yang khas. Ia menjadi Direktur Utama PT Indosat (BUMN) dan Sekjen Deppparpostel. Walau demikian, ia tidak larut dalam birokrasi BUMN dan pemerintahan, melainkan berusaha mengedepankan kultur baru yang berorientasi pada layanan terbaik kepada masyarakat. Selama menjadi bagian dari birokrasi pemerintahan, ia berusaha menciptakan lingkungan kerja, kekaryaan dan pelayanan yang cepat, tidak birokratis dan transparan.

Selama bekerja di birokrasi pemerintahan, ia ikut serta dalam berbagai langkah reformasi kebijaksanaan dan regulasi. Seperti deregulasi sektor telekomunikasi yang membuka peluang bagi para pelaku swasta untuk berpartisipasi dalam pembangunan telekomunikasi. Ia ikut mendorong proses yang transparan dalam pemberian izin, seperti diadakannya tender terbuka mitra KSO. Ia ikut mendorong proses desentralisasi dan pemberian kewenangan kepada daerah, dengan mentransfer kewenangan perizinan pariwisata ke daerah tingkat I dan II. Ia ikut memulai partisipasi yang lebih luas dari swasta dan masyarakat dalam penyusunan berbagai kebijakan dan regulasi, misalnya penetapan tarif telepon. Bersambung Ch. Robin Simanullang

Advertisement

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini