Berprestasi dan menjunjung tinggi nama bangsa dan negara, tetapi tetap sulit menjadi WNI. Sampai akhirnya dia mengeluh soal itu, sehingga Presiden Megawati turun tangan, barulah nasib kewarganegaraannya diperoleh.
Ansgerius Takalapeta, Bupati Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) periode 1999-2009, ini berhasil menggerakkan kebiasaan menanam pohon. Pria yang suka mengenakan songkok dengan aksesori khas Alor dan kurang menikmati acara seremonial, ini dalam setiap kegiatan selalu menyertakan penanaman pohon. Dia pun dianugerahi penghargaan Kalpataru dalam bidang lingkungan hidup 2008.
Ir. Agus Rahardjo, MSM, pria kelahiran Magetan 1956 insinyur pertama menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2015-2019, tanpa latar belakang pendidikan tinggi formal hukum dan tanpa pengalaman karier di lembaga penegakan hukum. Namun diyakini akan mampu memimpin KPK jilid IV untuk memberantas korupsi sistemik yang gagal total diberantas dalam kepemimpinan KPK jilid I, II dan III yang semuanya berlatar belakang hukum.
Yorrys Th. Raweyai, pria kelahiran Serui, Papua, 28 Januari 1951, seorang aktivis pemuda dan politisi yang selalu merasa muda. Pada usia enampuluhan dia masih tampak merasa muda. Spiritnya selalu muda. Ketua Umum AMPG (Angkatan Muda Partai Golkar), 2009-2014, ini adalah aktivis Pemuda Pancasila hingga menjabat Ketua Umum DPN Pemuda Pancasila 2007-2013.
Apa yang dia perbuat sebenarnya sederhana: ingin menularkan semangat perdamaian dunia kepada anak-anak. Maka dia pun menciptakan album (ini album pertama), berjudul Bring Peace to the World di Pasundan Intercontinental, Bandung, beberapa pekan lalu. Lagu-lagu dari album itu, dinyanyikan oleh anak-anak dari sekolah-sekolah negeri, swasta, dan internasional di Bandung.
Mahmuddin Yasin dikenal sebagai sosok yang memberikan perhatian penuh terhadap peningkatan kinerja dan nilai tambah BUMN. Ia pernah menjadi komisaris di sejumlah BUMN, menjabat sebagai deputi Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), Deputi Menteri BUMN Bidang Restrukturisasi dan Privatisasi dan terakhir sebagai Sekretaris Menteri BUMN. Jejak rekamnya itu meyakinkan Presiden SBY untuk mengangkatnya menjadi Wakil Menteri BUMN yang pertama.Â
Capres Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi unggulan Pilpres 2014. Beberapa hasil survei menunjukkan Prabowo selalu mengungguli Capres lain, jika Jokowi tidak (mundur) jadi Capres.
Melestarikan lingkungan hidup tak perlu teknologi yang sulit-sulit. Berbagi kepada yang miskin juga tidak perlu menunggu kaya. Itu falsafah Kamir Raziudin Brata yang sehari-hari mengajar mahasiswa di Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor.
Fisikawan pendidik dan peneliti ini telah berjasa membuka jalan bagi bangsa Indonesia untuk memasuki fase renaisans. Dia telah merintis jejak bagi murid-murid cemerlang sekolah menengah Indonesia masuk pada komunitas fisika pemula antarbangsa melalui Olimpiade Fisika Internasional dan kompetisi riset fisikawan muda beraras dunia: The First Step to Nobel Prize in Physics. Ia pun bercita-cita mempersiapkan peneliti Indonesia meraih Nobel tahun 2020.
Irwandi Yusuf dan M Nazar dilantik menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur Nanggroe Aceh Darussalam oleh Menteri Dalam Negeri Moh Ma'ruf, mewakili Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, di hadapan 67 anggota DPRD dan seribuan undangan di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Nanggroe Aceh Darussalam, Kamis 8 Februari 2007.
Chandra M. Hamzah, komisioner KPK termuda, lahir di Jakarta, 25 Februari 1967. Walau masih hijau, alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia tahun 1995, ini langsung dipercaya menjabat Wakil Ketua KPK Bidang Penindakan serta Bidang Informasi dan Data, 2007-2011.
Anak muda berpotensi, Direktur Eksekutif The Political Literacy Institute (Policy) Jakarta, Gun Gun Heryanto lahir di Cianjur, Jawa Barat, 12 Agustus 1976. Dosen tetap komunikasi terutama peminatan komunikasi politik dan media studies di UIN Jakarta, ini juga mendedikasikan keahlian sebagai konsultan komunikasi terapan.
Yudi Latif, Ph.D seorang cendekiawan muda, pemikir keagamaan dan kenegaraan. Penulis buku "Negara Paripurna: Historitas, Rasionalitas, Aktualitas Pancasila" itu lahir di Sukabumi, 26 Agustus 1964. - Ketua Pusat Studi Islam dan Kenegaraan-Indonesia (PSIK-Indonesia) dan Direktur Eksekutif, Reform Institute, ini juga aktif sebagai dosen tamu di sejumlah Pendidikan Tinggi.
Ia dikenal sebagai desainer yang menjadikan batik sebagai kekuatan dalam setiap rancangannya. Motif batik yang tradisional dan cenderung kuno, dia olah sedemikian rupa menjadi berkelas dan modern. Cucu pencipta lagu anak Ibu Sud ini bahkan mampu membatik sebuah sedan mewah dan kain yang terbuat dari bahan berserat renggang, lycra.
Prof. dr. Hasbullah Thabrany, MPH, Dr.PH, pria kelahiran Jakarta, 21 Mei 1954, yang akrab dipanggil Jack Bhull. Guru Besar Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat UI dan Pendiri/Ketua Umum PAMJAKI (Perhimpunan Ahli Manajemen Jaminan dan Asuransi Kesehatan Indonesia), ini memfokuskan keahlian pada Bidang asuransi kesehatan dan jaminan sosial.
Bambang Soesatyo, SE, MBA, kelahiran Jakarta, 10 September 1962. Mantan Pemimpin Redaksi Majalah Info Bisnis dan Suara Karya, ini menjadi salah seorang bintang di Senayan. Dia wakil rakyat yang kritis.
Pakar komunikasi sekaligus pengamat politik ini terkenal lugas, tajam dan blak-blakan saat mengutarakan pendapatnya. Ia jarang menggunakan kata atau kalimat kiasan termasuk saat mengulas isu-isu sensitif di dunia politik. Guru Besar Ilmu Komunikasi Politik Universitas Pelita Harapan ini juga aktif menjadi kolumnis dan sudah menerbitkan sejumlah buku, salah satunya yang terkenal berjudul "Dari Soekarno Hingga SBY".Â
Selain produktif menulis cerpen dan puisi, anggota Badan Pelestarian Pusaka Indonesia ini juga aktif menulis esai tentang lingkungan hidup, pariwisata, pendidikan, dan sosial-politik. Salah satu buku sajaknya yang berjudul Cerita di Kebun Kopi terbitan Balai Pustaka tahun 1981 menjadi bacaan untuk siswa SLTP. Buku kumpulan puisi Sejuta Milyar Satu pernah diganjar sebuah penghargaan khusus dari Dewan Kesenian Jakarta.Â
Innalillahi Wa Innailahi Rojiiun. Politisi dan Da'i Sejuta Ummat, Zainuddin MZ meninggal mendadak akibat penyakit jantung. Setelah salat Subuh lalu menyantap sarapan pagi, mendadak dia tidak sadarkan diri di rumahnya. Sebelumnya Zainuddin MZ tidak mengeluh sakit. Dia segera dilarikan ke rumah sakit terdekat, RS Pusat Pertamina. Namun, nyawanya tidak tertolong lagi. Zainuddin telah meninggal saat dokter IGD RSPP hendak memeriksa. Zainuddin meninggal di RS Pusat Pertamina, Selasa, 5 Juli 2011 pukul 09.22 WIB.Â
Peraih penghargaan The Most Dedicated Indonesian Jazz Artists dari Java Jazz Festival ini memiliki ciri khas memainkan nada yang terkesan "irit" lewat alat musik tiup yang dimainkannya seperti klarinet, saksofon, dan trombon. Ia sempat ikut "terseret" arus bergabung dengan kelompok musik rock namun kembali ke dunia yang membesarkan namanya. Di usia senja, ia masih rutin berbagi ilmu dengan memberikan les privat dan mengajar di sekolah musik serta menjadi session player atau freelance di beberapa band.Â
Di blantika musik jazz Tanah Air, ia merupakan seorang dari sedikit drummer Indonesia yang piawai menggunakan brush (sapu) dalam permainan musiknya. Drummer serba bisa ini pernah bergabung dalam beberapa grup musik jazz yang memainkan dixieland, swing, cool jazz, bebop, hardbop hingga jazz latin. Diantaranya Ireng Maulana All Stars, Indonesian All Stars dan Eka Sapta yang terkenal pada dasawarsa 60-an.Â
Sebelum menjabat sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabinet Indonesia Bersatu II (2009-2014), ia pernah menjadi Ketua Kongres Wanita Indonesia (Kowani), Ketua Dewan Pembina Yayasan Kesehatan Payudara, Dewan Pembina Yayasan Onkologi Anak Indonesia dan anggota DPR dan MPR periode 1992-1997. Sebagai menteri, perempuan yang pernah divonis menderita kanker ini harus mengatasi setumpuk persoalan seperti kekerasan, pelecehan, sampai perdagangan perempuan dan anak-anak.