spot_img

Tag: Misionaris

Misi Doloksanggul dan Sekitarnya

Misionaris Willhelm Herling adalah Sisuanbulu Misi Kristen di Doloksanggul dan sekitarnya (2 Mei 1904), ketika Doloksanggul (Humbang Hasundutan dan Pakpak Dairi) masih wilayah Tanah Batak Merdeka. Saat itu, Nommensen mengabarkan ‘peringatan palsu’ kepada Inspektur RMG di Barmen yang sangat menakutkan Willhelm Herling bahwa para pengikut Si Singamangaraja akan menyerangnya di Pos Misi Doloksanggul. “Gelukkig bleek het een loos alarm (Untung ternyata itu alarm palsu)”,...

Mahkota Teologi Kemajuan Nommensen

Mengapa Nommensen begitu populer? Orientasi kesejahteraan du­niawi telah membuat Nommensen lebih terkenal dari misionaris hebat lainnya di Tanah Batak. Oleh Ch Robin Simanullang (The Batak Institute) Sejarah Gereja, khususnya di Tanah Batak ditandai perpa­duan, kolaborasi atau mutual simbiosis kolonialisme dan Misi Kristen Barat, dalam rangka kolonisasi dan kristenisasi (pengkristenan rakyat atau volkschristianisierung), telah menghadirkan lompatan kemajuan atau modernisasi yang spektakuler. Seperti sering ‘dikhotbahkan’ para pendeta...

Kebenaran Sejarah Misionaris di Tanah Batak

Menghormati, mengultuskan dan mengidolakan Ompu IL Nommensen bukanlah kesalahan, bahkan suatu hal yang bersifat positif dan baik. Tetapi alangkah baiknya hal itu dilakukan dengan...

Johannsen Pendiri Zoar dan Seminari Pansurnapitu

Kehadiran Misionaris Peter Hinrich Johannsen sejak 1866, sangat strategis dalam proses penginjilan (Evangelisasi) di Tanah Batak. Dia membuka Zoar Pansurnapitu, 29 Maret 1867, dan...

Pilgram dan Kessel Sisuan Bulu di Balige

Misionaris Gustav Pilgram dan Kessel adalah misionaris Sisuan Bulu Pos Misi Kristen di Balige. Mereka disambut dengan sukacita oleh para Raja dan penduduk di...

Hester Needham Si Boru Malim Batak

Miss Hester Needham, putri kaya berkebangsaan Inggris, yang bermoto God First, secara otentik memilih jalan kematian kekayaan dunianya dengan mengabdikan hidupnya secara total kepada...