Capres Prabowo Subianto terpancing emosional saat ditanya tentang HAM oleh Cawapres Jusuf Kalla (yang mendampingi Capres Joko Widodo) saat Debat Capres-Cawapres di Jakarta, Senin (9/6/2014). Sementara, Jokowi terlihat selalu kalem menjawab pertanyaan normatif dari Prabowo. Inilah salah satu pembeda yang terekam dari penampilan kedua pasangan Capres-Cawapres kontestan Pilpres 9 Juli 2014 tersebut.
TI Jakarta, 20/5/2011: Kongres PSSI deadlock! Komite Normalisasi bentukan FIFA gagal menyelenggarakan Kongres Pemilihan Pengurus PSSI periode 2011-2015. Pemimpin sidang yang juga Ketua Komite Normalisasi Agum Gumelar menutup kongres secara sepihak dengan alasan jalannya sidang sudah tak kondusif. Suasana tidak kondusif itu terjadi karena Komite Normalisasi (KN) dan Kelompok 78 pemilik suara PSSI sama-sama ngotot.
Catatan Kilas Ch. Robin Simanullang (12/03/2010): Ibarat gempa bumi, episentrum krisis ekonomi dan politik tahun 1997/1998 berada di Indonesia dan beberapa negara ASEAN sendiri. Sedangkan episentrum krisis keuangan global 2008 berada jauh di Amerika Serikat sana, tanpa krisis politik pula di Indonesia.
Catatan Kilas Ch. Robin Simanullang (05/03/2010): Pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Merdeka, Kamis malam 4 Maret 2010, terasa sangat melecehkan Keputusan Rapat Paripurna DPR tentang hasil akhir Pansus Hak Angket Bank Century. Pidato itu disampaikan dengan bahasa yang terkesan halus dan sopan tetapi sesungguhnya secara substantif sangat kasar dan melecehkan.
Tokoh Indonesia 11/12/2008: Ali Alatas, singa tua diplomat Indonesia yang menjabat Menteri Luar Negeri RI pada 1987-1999 dan terakhir Ketua Dewan Pertimbangan Presiden/Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Bidang Hubungan Internasional, sejak April 2007 hingga wafat pada usia 76 tahun, Kamis 11 Desember 2008 pagi di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura. Disemayamkan di rumah duka di Jalan Benda Raya No 19, Cilandak, Jakarta Selatan. Dimakamkan TMP Kalibata, Jakarta (12/12/2008).
Tokoh Indonesia 20/05/2008: Mantan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin, yang akrab dipanggil dengan Bang Ali, meninggal dunia dalam usia 82 tahun, Selasa 20 Mei 2008 pukul 17.30 WIB di RS Gleneagles, Singapura. Letnan Jenderal TNI KKO-AL (Purn), itu meninggal setelah dirawat selama sebulan di RS tersebut.
Indo Pos, Rabu, 23 Apr 2008: Karena melihat sepotong, tidak sejak awal, saya mengira massa yang ditayangkan TV itu adalah orang-orang yang sedang kesurupan masal. Soalnya, mereka seperti kalap. Ternyata, menurut istri saya yang menonton tayangan berita sejak awal, mereka itu adalah orang-orang yang ngamuk terhadap kelompok Ahmadiyah yang dinyatakan sesat oleh MUI.
Tim Kompas 2 Desember 2007: Prof Emil Salim (77) adalah satu dari sedikit tokoh Indonesia yang disegani masyarakat internasional. Ia berperan besar dalam merumuskan konsep dunia tentang Pembangunan Berkelanjutan pada awal tahun 1980-an ketika menjadi anggota Komisi Brundtland. Sampai hari ini ia dikenal sebagai "orang bijak dari Timur" karena kemampuannya merangkul semua pihak demi Pembangunan Berkelanjutan.
Saut berpendapat bahwa kekhawatiran yang diekspresikan sejumlah kalangan terhadap dirinya berlebihan. Ia masih percaya diri bahwa apabila terpilih, kapasitas yang dimilikinya akan sangat bermanfaat bagi KPK. Terutama, untuk menengahi ego-sektoral yang dibawa oleh elemen dari Kejaksaan dan Kepolisian yang justru menghambat pelaksanaan tugas KPK itu sendiri.
Jakarta: "Akbarian", begitu julukan bagi para fungsionaris Partai Golkar pendukung setia Akbar Tandjung ketika Akbar masih menjadi orang nomor satu di partai beringin.
Golkar Tak Responsif terhadap Aspirasi Rakyat Sinar Harapan 1/9/2007: Yogyakarta - Mantan Ketua Umum DPP Partai Golkar, Akbar Tandjung, berhak menyandang gelar doktor di bidang ilmu politik setelah berhasil mempertahankan disertasinya di depan sembilan penguji, Sabtu (1/9) pagi ini. Ia berhasil meraih predikat cum laude. Â
Sinar Harapan 1/9/2007: Mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung mengecam keras kepemimpinan Partai Golkar di bawah Jusuf Kalla, karena Kalla lebih mementingkan bisnis dan urusan jangka pendek, ketimbang mengurusi partai untuk kepentingan jangka panjang.
Yogya: Mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung sejak Jumat (31/8) siang berada di Yogya. Tapi itu bukan berita sebenarnya, kalau hanya Akbar Tandjung dan keluarganya yang ke Yogya. Menjadi berita karena kehadiran Akbar Tandjung juga diikuti banyak tokoh dan fungsionaris Partai Golkar, di samping tokoh partai lain dan pejabat negara.
Jakarta 04-08-2007: Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso memperoleh gelar doktor kehormatan (honoris causa/HC) bidang ekonomi dari Universitas Diponegoro, Semarang, 4 Agustus 2007. Dia dinilai sebagai seorang pemimpin yang visioner dan memiliki strategi yang jelas dalam membangun Jakarta. Sutiyoso dinilai berhasil mengembangkan Jakarta menjadi kota megapolitan dengan tetap memberi ruang pada sektor riil dan usaha kecil dan menengah (UKM).