Terobosan-terobosan yang dilakukannya saat menjabat sebagai Rektor Universitas Andalas memberi inspirasi bagi banyak orang. Ia berhasil membawa Unand menempati rangking 26 dari 100 perguruan tinggi terbaik di ASEAN dan peringkat 8 secara nasional. Maka tidaklah berlebihan bila profesor bidang ilmu pertanian ini ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk menempati posisi Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Bidang Pendidikan.
Kunci keberhasilan Dada Rosada, adalah keteladanan dan kesungguhan melaksanakan tugas sebagai Walikota Bandung (2003-2008). Luluasn S2 STIA LAN-RI, kelahiran Ciparay, Bandung, 29 April 1947, ini terpilih kembali menjadi Walikota Bandung periode 2008-2013 berpasangan dengan Ayi Vivananda (lahir di Bandung, 19 Juni 1967) sebagai Wakil Walikota.
Arah dan buah reformasi harus bermuara pada peningkatan partisipasi dan kesejahteraan rakyat. Jadikan Jakarta 'kampung halaman' metropolis bagi insan dunia.
Salah satu arsitek lahirnya Partai Damai Sejahtera (PDS) ini meninggalkan pekerjaannya sebagai PNS di Departemen Keuangan lalu memilih berkiprah di dunia politik karena ingin menggarami dunia perpolitikan di Tanah Air. Setelah menjadi Sekretaris Jenderal (2001-2006) dan Wakil Ketua Umum (2006-2010), ia terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum PDS periode 2010-2015.
Reformasi yang diwarnai euforia demokrasi, penegakan hukum, khususnya pemberantasan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), telah mendongkrak popularitas banyak pengacara. Salah satu di antaranya Elza Syarief, SH. Namanya berkibar sejak dipercaya menangani kasus putera bungsu mantan Presiden Soeharto. Namun, dia pun tersandung, diduga menyuap saksi dalam kasus itu.
Ratnawati Sutedjo selalu meyakini bahwa hidup semua orang ada dalam rencana Tuhan. Sebelumnya ia tidak pernah berpikir akan membantu orang-orang berkebutuhan khusus, khususnya tuna rungu.
Zuhairi Misrawi, intelektual muda NU (Islam), kolomnis dan peneliti pemikiran keislaman kontemporer. Direktur Moderate Muslim Society (MMS) dan Ketua PP Baitul Muslimin Indonesia ini lahir di Sumenep, Madura, 5 Pebruari 1977. Pernah nyantri di Pondok Pesantren TMI al-Amien, Prenduan, Sumenep, Madura (1995). Menamatkan S1 di Fakultas Ushuluddin Universitas al-Azhar, Kairo-Mesir (2000).
https://tokoh.id/bobby-sangka/
Sebagai pemimpin, Bobby Sangka berusaha mengayomi anak buah sesuai dengan karakter mereka masing-masing. Ada yang perlu...